METROPOLITAN - DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor resmi menutup penjaringan bakal calon kepala daerah untuk pemilihan bupati (pilbup) Bogor 2018, Jumat (9/12). Hasilnya, ada lima nama yang akan mulai mengikuti survei Partai Demokrat selama sekitar dua minggu ke depan.
Kelima nama yang mengikuti penjaringan berasal dari berbagai kalangan. Dari kalangan birokrat, dua nama yang masuk yaitu Kepala Dinas Pendidikan (kadisdik) Kabupaten Bogor TB. Luthfie Syam dan Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian, Dace Supriadi.
Sementara dari partai politik (parpol) muncul nama Sekretaris DPW Hanura Jawa Barat, Fitri Putra Nugraha alias Nungki dan kader PKS Wasto Sumarno. Satu nama lainnya yaitu tokoh Bogor Timur yaitu Maman Daning. “Pak Dace pertama kali daftar, dilanjut dengan Pak Luthfie setelahnya. Mereka siap bersedia di Demokratkan jika nantinya mendapat rekomendasikan partai. Sebelumnya juga Nungki sudah daftar. Jadi keseluruhan ada lima orang yang akan dimasukan dalam survei,” kata Ketua Tim Penjaringan DPC Partai Demokrat, Dede Chandra Sasmita, kepada Metropolitan.
Kelima nama tersebut langsung mengikuti tahapan survei usai ditutupnya penjaringan. Nantinya, nama hasil survei tertinggi akan direkomedasikan Partai Demokrat untuk maju di pilbup Bogor 2018. “Jadi mereka ini nanti akan mengikuti survei yang akan dimulai Sabtu atau Minggu (kemarin, red). Nantinya hasil survei tertinggi yang akan maju,” terangnya.
Di samping itu, lelaki yang juga menjabat Wakil Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Bogor ini memastikan, telah memiliki perahu untuk mengusung calon di hajatan politik lima tahunan tersebut. Namun, Dede Candra belum mau menyatakan partai mana saja yang sudah membangun koalisi dengan Partai Demokrat. “Untuk koalisi alhamdulillah sudah ada perahu, sedang dimatangkan. Sebelumnya kami sudah melakukan pertemuan dengan PKS. Sebelumnya lagi sudah MoU dengan Gerindra dan ada beberapa partai yang sedang intens komunikasi,” tandas Dede.
(fin/b/ram)