politik

Pengamat Kritik Visi-Misi Cawalkot Bogor

Rabu, 14 Maret 2018 | 10:34 WIB

-

Menurut Budi, kalau membahas investasi, investasi yang cocok di Kota Bogor adalah jasa dan perdagangan, termasuk didalamnya tempat meeting atau rapat. Sehingga, ini yang seharusnya dicermati oleh masing-masing paslon, karena memang biasanya yang datang ke Kota Bogor ini pihak dari luar daerah. “Bukan yang dikembangkan kotanya. Harusnya didukung juga lingkungannya, artinya dibatasi kaitan demografi atau kependudukannya. Karena jumlah penduduk kita ini semakin meningkat terus dan kita tidak bisa terus-terusan seperti ini dengan luasan wilayah yang ada, sehingga jasa dan perdagangan itulah yang bersifat temporeri atau datang, masuk dan keluar lagi,” kata Budi.

Budi juga merasa, sejauh ini visi misi yang dimiliki masing-masing paslon masih terbilang normatif. Karena, seharusnya masing-masing paslon ini memiliki konsep bagaimana kebijakan kalau pengusaha membangun di Kota Bogor ada keberpihakan pekerjaan yang diberikan kepada penduduk Kota Bogor, dalam tanda petik penduduk Kota Bogor yang mana. “Ini yang harusnya dicermati. Menurut saya semuanya masih normatif,” ujarnya.

Hal senada diungkapkan Pemerhati Sosial Kemasyarakatan IPB, Sofyan Sjaf. Menurutnya, visi misi yang dimiliki keempat paslon belum menukik menjawab persoalan yang ada di masyarakat. Apalagi dalam persoalan kemiskinan dan pengangguran. Seluruh paslon pun perlu menyelesaikan persoalan di Kota Bogor dengan membuat sistem yang dibangun. Seperti, kemiskinan diselesaikan dengan sistem apa dan seterusnya. Sehingga, nantinya tidak hanya bekerja dalam satu dimensi, artinya aktifitas yang dilakukan itu jelas arah dan juntrungannya. “Misalnya kehadiran negara untuk menyelesaikan persoalan hajat hidup orang banyak. Itu berapa persen kemungkinan dari negara yang diberikan. Lalu pengangguran, kemudian apa yang harus dilakukan dengan sistem tersebut. Jangan melakukan aktifitas yang tidak jelas arahnya,” tutupnya.

Sekedar diketahui, adapun visi misi yang dimiliki keempat paslon, untuk paslon pertama yakni dengan visi Bogor kota jasa yang nyaman dengan masyarakat sejahtera dan pemerintahan amanah. Sedangkan paslon dengan nomor urut dua yakni dengan visi mewujudkan Kota Bogor sebagai kota berkarakter yang berwawasan lingkungan berbasis penguatan religi, kearifan lokal, perdagangan jasa, pengembangan ekonomi kerakyatan dengan pelayanan prima. Kemudian, paslon dengan nomor urut tiga yakni dengan visi kota jasa yang nyaman dengan masyarakat madani dan pemerintahan amanah. Terakhir, paslon dengan nomor urut empat yakni dengan visi terwujudnya bogor berdaya, mandiri dan berbudaya dilandasi nilai-nilai agamis serta gotong royong.

(rez/c/els)

Tags

Terkini