politik

Dadang: Program Harus Pro-Rakyat

Jumat, 13 April 2018 | 08:17 WIB

-

METROPOLITAN - Calon wali kota Bogor nomor urut empat Dadang Iskandar Danubrata meyakinkan bahwa program unggulan yang dimiliki di pilwalkot Bogor 2018 merupakan program pro-rakyat. Hal tersebut disampaikan pasangan Sugeng Teguh Santoso saat kampanye di Kampung Tanahsewa Ciburial, RT 01/04, Kelurahan Ciparigi, Kecamatan Bogor Utara, kemarin. “Jadi program-program yang sudah kita buat ini adalah hasil masukan dari warga. Warga juga setuju dengan program yang kita miliki,” kata Dadang usai berdiskusi dengan warga.

Menurutnya, program unggulan yang dimaksud berkaitan dengan pendidikan gratis. Artinya pendidikan sembilan tahun berkualitas tanpa pungutan. Lalu penambahan ruang kelas baru di RSUD Kota Bogor (pada tahun pertama) dan (jangka panjang) membuat RS tanpa kelas bagi warga tidak mampu. Kemudian lapangan pekerjaan untuk mengakomodasi pelajar Kota Bogor, lulusan SMA yang tidak bisa melanjutkan kuliah (melalui Perwali). Serta Program Setara atau dana Rp50 juta bagi setiap RT per tahunnya. “Persoalan ini yang sering kita tangkap dari keluhan masyarakat. Kaitan pendidikan yang mahal, pelayanan kesehatan yang sulit, pembangunan belum merata dan sempitnya lapangan pekerjaan bagi warga,” ucapnya.

Dalam kesempatan ini, Dadang juga sedikit menyikapi kaitan hasil survei yang dikeluarkan lembaga survei di pilwalkot Bogor 2018. Menurutnya, ada sesuatu yang aneh pada survei tersebut, yaitu keinginan warga membangun taman. Padahal, masyarakat sudah jelas menginginkan perbaikan di bidang kesehatan, pendidikan dan lapangan pekerjaan. Dari hasil kunjungannya ke sejumlah wilayah pada masa kampanye ini, ia merasa aneh jika warga membutuhkan taman. Sebaiknya tanyakan kepada masyarakat, apakah program membuat taman itu pro-rakyat atau tidak. “Makanya ini bedanya cara kita. Semua program yang dibuat itu jelas pro-rakyat,” ujar Dadang.

Sekadar diketahui, pada masa kampanye ini, Dadang melakukan blusukan di empat titik lokasi berbeda yang ada di Kecamatan Tanahsareal dan Bogor Utara. Di antaranya ke Kelurahan Kencana, Kelurahan Cibadak, Kelurahan Kedungjaya dan ditutup di Kelurahan Ciparigi.

(rez/dik/c/run)

Tags

Terkini