Calon Walikota Bogor yang berpasangan dengan Sugeng Teguh Santoso (STS) meminta langsung kepada Camat Bogor Selatan, Sujatmiko Baliarto memasukkan empat rumah yang rusak kedalam program RTLH Prioritas, termasuk pembangunan Talud disegerakan sebelum longsornya melebar.
Calon walikota Bogor Dadang mengakui, sudah menghubungi Camat Bogor Selatan, dan meminta supaya segera membangun talud di tebing yang mengalamo longsor. Tidak hanya itu, empat rumah warga yang rusak, supaya menjadi prioritas progam RTLH.
"Saya merasa prihatin atas musibah yang menimpa korban longsor, di Kampung Sukajadi. Pak camat sudah saya telpon agar empat rumah tersebut di masuk ke program RTLH prioritas, termasuk pembangunan talud di sepanjang bantaran kali Cipakancilan, agar longsor tidak merambat ke rumah warga yang lainnya, " jelas DID usai mengunjungi rumah warga yang mengalami longsor.
Sementara itu, korban longsor Cacang mengucapkan banyak terimakasih atas perhatian dan bantuan Dadang. Ia mengaku, mengenal calon walikota Bogor bukan hari ini saja, tetapi sudah lama. Sosoknya sangat dermawan dan sangat peduli kepada masyarakat yang membutuhkan .
Belum lama ini, Dadang membantu saudaranya yang sakit, hingga mendapatkan kamar rawat inap di rumah sakit. Tidak sampai di situ, saat saudaranya meninggal, Dadang pula yang menyediakan ambulance secara gratis.
"Beliau memang ringan tangan, bukan hanya pada saat maju menjadi walkota saja, tetapi sebelum mencalonkan juga banyak membantu warga Sukajadi seperti fooging, membantu warga yang sakit baik sarana ambulan hingga dicarikan kamar rawat di rsud kota bogor. Saya mendoakan semoga pak dadang terpilih sebagai walikota Bogor," tukasnya.
(ads/dik/c/run)