Dinilai memiliki kepedulian terhadap kondisi masyarakat Kota Bogor dari mulai persoalan sosial hingga masalah hukum, calon wakil wali kota Bogor nomor urut empat Sugeng Teguh Santoso (STS) mendapat penghargaan dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Mitra Rakyat Bersatu Kota Bogor. Penghargaan itu diberikan di Posko LSM Mitra Rakyat Bersatu di Kelurahan Situgede, Kecamatan Bogor Barat, kemarin.
Laporan: ADE SUMANTRI
KETUA Umum LSM Mitra Rakyat Bersatu Jamal Alnasir (55) mengatakan, STS merupakan sosok yang unik secara akademik maupun sosial. Dalam memperjuangkan rakyat kecil tidak hanya saat pencalonan pilwalkot saja, tetapi sejak dulu. Apalagi STS merupakan tokoh yang merasakan proses yang harus dilaluinya hingga ia berada di level yang sekarang ini. STS pernah merasakan apa yang dirasakan arus bawah. “Sebelum maju di pilwalkot sampai hari ini, beliau tetap sama. Tidak banyak berubah dan pro rakyat,” ujarnya.
Penghargaan itu diberikan kepada STS karena STS merupakan tokoh yang sangat peduli masyarakat. Ia mau memperjuangkan hak rakyat dalam memenuhi kebutuhan pendidikan, kesehatan hingga kesetaraan hukum.
Menurut Jamal, Kota Bogor mirip Gunung Salak. Jika dilihat dari jauh tampak indah, namun setelah didekati ternyata hutannya sudah banyak yang rusak. Begitu juga dengan permasalahan yang dihadapi warga Kota Bogor. Saat turun langsung di tengah masyarakat, banyak sekali persoalan yang harus dibenahi. “Saya berharap Pak STS tetap eksis membantu warga Kota Bogor dan semoga niatnya maju di pilwalkot bisa terwujud,” kata Jamal.
Sementara calon wakil wali kota Bogor Sugeng Teguh Santoso mengaku penghargaan ini merupakan kejutan. Ternyata upayanya membantu warga Kota Bogor dipotret LSM Mitra Rakyat Bersatu. (ads/dik/c/run)