METROPOLITAN - Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menggelar Kelas Solida­ritas di Hotel Salak Pajajaran Kota Bogor, Kamis (17/1). Kelas Solidaritas merupa­kan program kampanye PSI sekaligus sebagai upaya nyata pemberdayaan anak muda dalam meningkatkan kemampu­annya di bidang keterampilan kreatif. Kelas Solidaritas PSI di Kota Bogor menjadi kelas penutup untuk Solida­rity Tour Jawa Barat. Kelas yang dilaku­kan selama enam hari ini berlangsung di Bandung Barat, Cirebon, Garut, Pur­wakarta, Sukabumi dan Bogor. Ketua DPP PSI Isyana Bagoes Oka mengatakan, PSI memilih kelas solidaritas sebagai program kampanyenya. PSI memilih kampanye berbeda tak seperti partai politik (parpol) lain yang hanya mengadakan konser musik sesaat. Tujuannya agar bisa memberikan man­faat berkelanjutan bagi para anak muda. “Kami justru menggelar kelas kreatif yang bisa dimanfaatkan anak muda untuk mengasah kemampuan kreatifnya,” kata Isyana. Bendahara Umum DPP PSI Suci Mayang Sari mengaku lima kelas solida­ritas di Solidarity Tour diisi sejumlah pakar di bidang kreatif. Perempuan yang juga maju sebagai calon anggota legisla­tif (caleg) DPR RI Daerah Pemilihan (Da­pil) Kota Bogor-Cianjur ini berharap anak muda Bogor bisa memanfaatkan kelas solidaritas ini. “Mereka tak hanya mene­rima ilmu, tapi nanti juga bisa diterapkan, terlebih lagi bisa untuk membantu meng­gapai profesi kreatif sesuai passion me­reka,” terang Suci. Dalam Kelas Solidaritas di Bogor, PSI membuka lima Kelas Solidaritas yang bisa diikuti umum. Seperti kelas digital marketing, startup, make up, creative writing dan handphone photography. “Semoga anak muda Bogor bisa meman­faatkan kelas solidaritas ini, ilmunya bisa diterapkan dan bisa menggunakannya untuk menghasilkan karya,” tandasnya.(fin/b/els/run)