politik

Cegah DBD, Iswahyudi Fogging Sembilan Desa

Rabu, 23 Januari 2019 | 09:07 WIB

METROPOLITAN – Iswahyudi mengatakan, akhir-akhir ini banyak masyarakat mengeluh kepadanya lantaran banyak yang ter­jangkit DBD. Hal itu membuat Is­wayudi bertindak cepat melakukan fogging di beberapa dusun yang terin­dentifikasi terjaring DBD. “Ada sem­bilan desa yang akan kita fogging, karena di beberapa desa tersebut cukup banyak masyarakat yang ter­jaring DBD,” ujarnya kepada Metro­politan. Fogging tersebut dilakukan Kerabat Iswahyudi (Kris) yang bekerja sama dengan pemerintah desa. Saat ini se­tidaknya sudah ada tiga desa yang dilakukan fogging pihaknya, di anta­ranya Desa Cikahuripan, Klapanung­gal dan Cikahuripan. “Fogging ini kita lakukan bertahap, untuk selanjut­nya kita lakukan di Desa Nambo, Bo­jong dan Kembangkuning,” paparnya. Keterbatasan alat yang dimiliki pe­merintah desa dan puskesmas men­jadi salah satu mewabahnya virus yang mematikan ini. Sehingga, menurut Iswahyudi, sebagai putra daerah di­rinya ikut prihatin dengan mewabah­nya visrus tersebut. “Jika didiamkan, cukup bahaya. Apalagi virus DBD ini sangat mematikan,” katanya. Selain melakukan fogging, ada be­berapa kegiatan sosial lainnya yang sering dilakukannya, seperti meny­ediakan mobil ambulans yang dapat digunakan masyarakat yang membu­tuhkan. “Kalau mobil itu sudah dari dulu saya punya dan biasa digunakan untuk membantu masyarakat yang membutuhkannya. Insya Allah kalau ada rezeki, saya akan tambah ken­daraannya,” pungkasnya. (mam/run)

Tags

Terkini