Baca Juga: AC Milan Tersingkir dari Liga Champions: Lima Pemain dengan Menit Bermain Terbanyak
Gua Tetes pertama kali ditemukan oleh seorang penggergaji kayu pada tahun 1969.
Nama Gua Tetes diambil dari posisinya yang berada di bawah air terjun sehingga banyak tetesan air yang mengalir dari langit-langit gua.
Pada tahun 1975, gua ini mulai ramai dikunjungi oleh masyarakat, terutama oleh organisasi Pramuka dari sekolah-sekolah sekitar Pronojiwo Lumajang.
Baca Juga: Pep Guardiola Temukan Pengganti Rodri di Lini Tengah Manchester City
Gua Tetes buka setiap hari, kecuali pada hari libur nasional.
Biaya masuknya tidak diketahui secara pasti, namun biasanya tempat wisata ini memungut biaya masuk sekitar Rp5. 000-10. 000 per orang.
3. Pantai Watu Pecak
Pantai Watu Pecak adalah tempat wisata Lumajang yang terletak di Desa Selok Awar-awar, Kecamatan Pasirian.
Pantai ini dikenal dengan pemandangan pasir hitam yang menawan, deburan ombak, serta udara segar.
Baca Juga: Rudy Susmanto Bagikan Momen Persiapan Terakhir Sebelum Dilantik Jadi Bupati Bogor
Fasilitas dan aktivitas di pantai ini cukup beragam, mulai dari penyewaan kuda, mandi di pantai, hingga menikmati kuliner di sekitar pantai.
Pantai Watu Pecak buka setiap hari dengan tarif masuk mulai dari Rp10.000-20.000.
4. Air Terjun Tumpak Sewu
Rekomendasi tempat wisata Lumajang pertama yang menyuguhkan pemandangan eksotis adalah Air Terjun Tumpak Sewu atau yang juga dikenal sebagai Coban Sewu.
