Tak heran jika tempat ini menjadi favorit para fotografer alam, traveler muda, hingga wisatawan mancanegara yang ingin mencari keindahan tersembunyi di Lumajang.
Lokasi dan Akses Menuju Air Terjun
Untuk mencapai lokasi, wisatawan dapat menempuh perjalanan sejauh 50 hingga 55 kilometer dari pusat Kota Lumajang, dengan waktu tempuh sekitar dua jam perjalanan.
Rute terbaik menuju lokasi adalah melalui jalur Lumajang – Pronojiwo, kemudian berlanjut ke Dusun Mulyoharjo. Dari area parkir, pengunjung harus melanjutkan dengan trekking sejauh 1 kilometer menuruni jalur yang cukup terjal dengan kemiringan 40–45 derajat.
Tantangan trekking ini justru menjadi daya tarik tersendiri. Selama perjalanan, pengunjung akan disuguhi pemandangan hutan tropis, suara gemericik air, dan udara lembap yang menyegarkan.
Meski menantang, semua rasa lelah akan terbayar lunas begitu suara gemuruh air terjun mulai terdengar di kejauhan.
Fasilitas di Area Wisata
Meski berada di kawasan pegunungan, pengelola wisata bersama masyarakat setempat telah menyediakan beberapa fasilitas penunjang kenyamanan pengunjung, antara lain:
- Area parkir kendaraan di pintu masuk.
- Warung makan dan minuman sederhana.
- Mushola dan toilet umum di area atas.
- Spot istirahat dan gazebo bambu di sekitar jalur menuju air terjun.
- Area terbuka untuk camping ringan bagi wisatawan yang ingin bermalam.
Fasilitas tersebut dikelola dengan baik oleh warga Desa Mulyoharjo yang juga menggantungkan ekonomi dari sektor wisata ini. Dengan berkunjung ke Kapas Biru, wisatawan sekaligus ikut mendukung penghidupan masyarakat lokal.
Harga Tiket Masuk Air Terjun Kapas Biru
Harga tiket masuk tergolong terjangkau, yakni:
Tiket masuk: Rp 5.000 – Rp 10.000 per orang
Parkir motor: Rp 5.000
Parkir mobil: Rp 10.000
Biaya tersebut digunakan untuk perawatan jalur trekking dan kebersihan lingkungan di kawasan wisata.
