Ketika itu, EK membuat laporan ke Polsek Gunungputri. Dari laporan itu, polisi akhirnya mengumpulkan keterangan saksi, termasuk dari teman Melati berinisial ANZ yang sempat dicurhati almarhumah.
Dari informasi yang dihimpun Metropolitan, berdasarkan keterangan saksi, ANZ, Melati sempat curhat padanya, Sabtu (29/6) malam. Ketika itu ia datang sambil menangis dan memeluk erat.
IB, lelaki yang sempat menjalin hubungan dengan korban disebut-sebut jadi pelaku utamanya. Hingga almarhumah dibawa ke tongkrongan teman-temannya sebelum akhirnya diperkosa ramai-ramai oleh tujuh pria.
"Almarhumah ngaku kalau dia dicekoki minuman sampai akhirnya pingsan. Begitu sadar, tangan dan kakinya sudah dipegangi sejumlah orang. Saat itu ia difoto dan diperkosa. Setelah itu ia pingsan lagi,” beber ANZ, teman almarhumah.
Sementara Ketua RT setempat, Chairul, membenarkan bahwa ia telah mengetahui apa yang terjadi dengan almarhumah Melati. "Ya mas, sekarang kasusnya lagi ditangani Polsek Citeureup," singkatnya.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Citeureup Kompol Darwan membenarkan adanya kejadian tersebut. Almarhumah digauli tujuh pemuda di sebuah rumah kosong di RT 01/05, Desa Gunungsari, Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor.
Sementara itu, pihaknya sudah menangkap enam dari tujuh pelaku. Di antaranya IB (16), AL (14), PU (20), NU (21), RD (21) dan MR (18).
“Satu lagi belum tertangkap yaitu Andre alias AN (20). Semua tersangka adalah warga Desa Gunungsari, Kecamatan Citeureup. Kemungkinan nanti akan kita rekonstruksi ulang,” pungkasnya. (tri/d/feb/run)