JUVENTUS dan Real Madrid akan memainkan laga penutup musim kompetisi 2016/2017. Bertajuk final Liga Champions Eropa, kedua tim akan berebut status “Raja Eropa”, Minggu (4/6) dinihari WIB di Millenium Stadium di Kota Cardiff, Wales.
Seru sudah pasti. Kualitas? Jangan ragukan, karena laga wakil Italia vs Spanyol ini dapat dikatakan akan menjadi salah satu partai final terbaik Liga Champions Eropa sepanjang masa.
Pasalnya dua tim yang memerebutkan gelar juara Liga Champions ini merupakan juara di masing-masing kompetisi domestik, di mana Juventus merupakan juara Serie A sementara Real Madrid merupakan juara La Liga musim ini, sehingga jalannya pertandingan nanti akan berlangsung seru.
Melihat perjalanan kedua tim, masing-masing telah menjalani fase yang sulit dan perlu perjuangan keras. Setelah menjadi juara Grup H, Juventus harus menaklukan FC Porto, Barcelona dan AS Monaco untuk menuju final.
Sementara langkah Real Madrid juga tidak kalah sulit, di mana setelah menjadi runner up Grup F, mereka menaklukan Napoli, Bayern Munchen dan Atletico Madrid untuk menjejakan kaki di Cardiff Millenium Stadium pada akhir pekan nanti.
Terakhir kali kedua tim ini bertemu pada 2015 saat si Nyonya Tua menyingkirkan El Real di partai semifinal dengan agregat 3-2. Untuk itu laga ini bisa dikatakan menjadi momentum balas dendam Real Madrid kepada sang juara Italia tersebut.
Performa kedua tim jelang laga ini bisa dikatakan sama-sama berada dalam kondisi terbaik. Kedua tim sama-sama hanya kalah satu kali dan menang lima kali di enam pertandingan terakhir mereka, sehingga laga yang digelar di Cardiff nanti bisa diprediksi benar-benar berjalan sengit sejak menit pertama.
Kedua tim benar-benar berambisi untuk menulis sejarah baru jika mereka memenangkan Trofi Liga Champions nanti. Jika Juventus memenangkan trofi si Kuping Bundar, maka mereka akan menjadi tim Italia kedua yang pernah memenangkan treble Winners.
Jelang laga krusial ini, pelatih Massimiliano Allegri dipastikan bisa menurunkan kekuatan terbaiknya pada laga ini. Di kubu lawan, pelatih Zinedine Zidane juga tidak memiliki masalah cedera berarti.
(kbr/feb/dit)
