METROPOLITAN – Geng motor kembali membuat onar di Kabupaten Bogor. Warga Kampung Tlajungudik, Kecamatan Gunungputri, Aji, harus mengalami luka bacok dibagian lehernya. Aji dibacok saat hendak memasuki pom bensin di Kampung Tlajungudik, Kecamatan Gunungputri, Minggu (4/5) dini hari.
Panit Reskrim Polsek Gunungputri Iptu Imam Junaedi menuturkan, kejadian ini bermula saat korban selepas pulang dari rumah rekannya di Desa Karanggan, Kabupaten Bogor, sekitar pukul 02:00 WIB. Saat berkendara, korban mempunyai firasat diikuti pengendara lain di belakangnya. Setelah itu korban langsung berniat memasuki salah satu pom bensin yang ada di Talajungudik. “Jadi sebelum masuk pom bensin, tiba-tiba ada dua orang (pelaku) dengan mengendarai satu motor menyabetkan benda keras ke leher korban,” kata Imam.
Setelah itu, sambung dia, korban dengan keadaan berdarah akibat mengalami luka bacok mencoba mengejar pelaku dibantu pengendara lainnya. Namun sayang, pelaku tidak dapat dikejar karena berkendara begitu cepat. “Selanjutnya sambil arah pulang korban meminta bantuan kepada warga dan langsung dilarikan berobat ke Klinik Medistira 2,” ucap dia.
Di sisi lain walaupun korban sampai saat ini belum membuat laporan kepada pihak berwajib (aparat kepolisian), jelasnya, pihaknya tetap menangani dengan cara melakukan penyelidikan terhadap pelakunya. “Kami tetap tangani dan lakukan penyelidikan,” tuturnya.
Dirinya mengimbau kepada seluruh warga Gunungputri agar menyerahkan persoalan ini kepada aparat kepolisian. Sebab, pihaknya masih melakukan penyelidikan untuk mencari pelaku. “Jangan main hakim sendiri karena dikhawatirkan salah sasaran. Terpenting tetap hati-hati dan menjaga diri saat berkendara pada malam hari,” imbaunya.
Yang pasti, tambah dia, kejadian ini dapat disimpulkan bahwa belum ada indikasi perbuatan geng motor atau gengster. Karena dari keterangan korban sendiri, pelakunya hanya mengendarakan satu unit motor. “Mari kita sama-sama cegah kejadian seperti ini dapat terulang. Sebab, saya menduga yang melakukan adalah pelaku curanmor. Sebelumnya, polsek juga sudah intensif melakukan patroli untuk mencegah begal tersebut,” ujarnya.
(rez/b/feb/run)