Minggu, 21 Desember 2025

Marak Aksi Gengster, Leher Pemuda Di Gunungputri Dibacok

- Senin, 5 Juni 2017 | 09:18 WIB

METROPOLITAN – Geng motor kem­bali membuat onar di Kabupaten Bogor. Warga Kampung Tlajungudik, Keca­matan Gunungputri, Aji, harus mengalami luka bacok dibagian lehernya. Aji dibacok saat hendak memasuki pom bensin di Kam­pung Tlajungudik, Kecamatan Gunungputri, Minggu (4/5) dini hari.

Panit Reskrim Polsek Gu­nungputri Iptu Imam Junaedi menuturkan, kejadian ini ber­mula saat korban selepas pulang dari rumah rekannya di Desa Karanggan, Kabupaten Bogor, sekitar pukul 02:00 WIB. Saat berkendara, korban mempunyai firasat diikuti pen­gendara lain di belakangnya. Setelah itu korban langsung berniat memasuki salah satu pom bensin yang ada di Ta­lajungudik. “Jadi sebelum masuk pom bensin, tiba-tiba ada dua orang (pelaku) den­gan mengendarai satu motor menyabetkan benda keras ke leher korban,” kata Imam.

Setelah itu, sambung dia, ko­rban dengan keadaan berda­rah akibat mengalami luka bacok mencoba mengejar pelaku dibantu pengenda­ra lainnya. Namun sayang, pelaku tidak dapat dikejar karena berkendara begitu cepat. “Selanjutnya sambil arah pulang korban meminta bantuan kepada warga dan langsung dilarikan berobat ke Klinik Medistira 2,” ucap dia.

Di sisi lain walaupun kor­ban sampai saat ini belum membuat laporan kepada pihak berwajib (aparat ke­polisian), jelasnya, pihaknya tetap menangani dengan cara melakukan penyelidikan terhadap pelakunya. “Kami tetap tangani dan lakukan penyelidikan,” tuturnya.

Dirinya mengimbau kepada seluruh warga Gunungputri agar menyerahkan persoa­lan ini kepada aparat kepoli­sian. Sebab, pihaknya masih melakukan penyelidikan un­tuk mencari pelaku. “Jangan main hakim sendiri karena dikhawatirkan salah sasaran. Terpenting tetap hati-hati dan menjaga diri saat berkendara pada malam hari,” imbaunya.

Yang pasti, tambah dia, kejadian ini dapat disimpul­kan bahwa belum ada indi­kasi perbuatan geng motor atau gengster. Karena dari keterangan korban sendiri, pelakunya hanya meng­endarakan satu unit motor. “Mari kita sama-sama cegah kejadian seperti ini dapat terulang. Sebab, saya men­duga yang melakukan adalah pelaku curanmor. Sebelum­nya, polsek juga sudah inten­sif melakukan patroli untuk mencegah begal tersebut,” ujarnya.

(rez/b/feb/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X