METROPOLITAN - Pondok Pesantren (Ponpes) Darunnajah di Kampung Cipining, Desa Argapura, Kecamatan Cigudeg, habis dilahap si jago merah. Minggu (26/11) sekitar pukul 16:30 WIB, kebakaran itu menghanguskan lima kamar santri yang berawal dari ruang kelas empat SD.
Camat Cigudeg Asep Sajidin menerangkan, saat kejadian para santri langsung panik begitu melihat api. "Mereka panik lihat api, akhirnya ditutup pakai kain selimut kemudian ditinggalkan begitu saja. Anggapan santri tesebut api sudah mati," katanya.
Namun, lanjut Asep, api semakin besar sehingga merembet ke ruangan lainnya dan menghanguskan lima ruangan santri, empat ruangan guru dan satu ruangan staf. Beruntung idak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
"Kerugian materiil belum dapat ditaksir, namun api bisa dipadamkan sekitar pukul 17:30 WIB oleh satu unit damkar dari Leuwiliang," terangnya.
Salah seorang guru, Deden, mengatakan bahwa saat ini sedang proses pendinginan ruangan yang terkena musibah. Namun, santri diarahkan mandi bersiap jamaah Magrib. Bada Magrib akan ada pengarahan dari pengurus pesantren dilanjutkan makan malam.
"Alhamdulillah santri yang kamarnya kena musibah sudah dievakuasi ke ruangan lain. Alhamdulillah tidak ada korban dan Alhamdulillah takbir bergema. Semuanya bergerak dan menggerakkan," tandasnya.
(mul/b/feb/run)