METROPOLITAN - Operasional bus TransJabodetabek kini ada pembaruan. Mulai Senin (19/3), Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menjelaskan, tarif bus TransJabodetabek Premium rute Bekasi-Jakarta turun dari Rp20 ribu menjadi Rp10 ribu. Hal itu diterapkan agar masyarakat beralih dari kendaraan pribadi ke kendaraan umum imbas kebijakan ganjil genap di Tol Jakarta-Cikampek. PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) sebagai salah satu operator bus tersebut menyatakan telah mengikuti instruksi tersebut mulai hari ini. "Mulai hari ini Rp10 ribu," kata Kepala Humas TransJakarta Wibowo, kemarin.
Dia mengatakan, TransJakarta sendiri menyediakan 20 bus untuk melayani rute tersebut. Bus yang dioperasikan ialah Royaltrans.
Ada tiga operator yang mengoperasikan bus TransJabodetabek Premium, antara lain Perum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD), TransJakarta (Royaltrans) dan Bluebird (Big Bird). Sementara Direktur Utama Perum PPD Pande Putu Yasa mengatakan, penurunan tarif itu hanya berlaku sementara selama masa promosi.
"Kami ikut pemerintah. Ini promosi dulu. Kami sepakat turunkan 50 persen. Harapannya load factor-nya nanti naik. Minat masyarakat naik menggunakan bus," kata Pande.
Menurut Pande, pihaknya akan melakukan evaluasi bagaimana penerimaan masyarakat selama tarif bus itu diturunkan. "Promonya sampai akhir bulan. Tapi itu bukan batasan. Kami akan evaluasi lagi apakah masih bisa melakukan promosi lagi. Tergantung evaluasi," ucap Pande.
Selain menurunkan tarif bus, Menhub juga memberlakukan tarif parkir flat dari Rp10 ribu menjadi Rp5.000.
(de/feb/run)
