METROPOLITAN - Pemerintah membuka kesempatan khusus bagi atlet berprestasi di seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018. Namun, formasi khusus tersebut untuk atlet yang berprestasi di skala internasional. Deputi Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPanRB) Setiawan Wangsaatmaja mengatakan, pada tahun ini pemerintah memberi kuota khusus bagi atlet berprestasi. “Ada kuotanya, kurang lebih 200 orang sekian. Tapi hanya untuk atlet berprestasi internasional saja ya,” katanya di Jakarta Pusat, Selasa (9/10/2018). Setiawan menuturkan, selain cumlaude, disabilitas serta putra-putri Papua, pemerintah memang menyoroti terkait apresiasi bagi para atlet dalam negeri. Ia pun menyampaikan setidaknya ada lima syarat yang mesti dipenuhi bagi para atlet tersebut. Melansir dari akun Instagram resmi Badan Kepegawaian Negara (BKN), ada beberapa syarat untuk atlet berprestasi. Yakni mereka yang memperoleh medali emas pada SEA Games atau Asean Para Games 2015 dan atau tahun 2017 dan atau Asia Tenggara 2017 yang diakui setingkat oleh federasinya. Atlet yang memperoleh medali perak juga berkesempatan ikut pada pendaftaran CPNS 2018. Syaratnya, medali perak tersebut didapatkan pada Asian Games 2014 dan atau kejuaraan Asia 2014 yang diakui federasinya. Para atlet yang meraih medali perunggu juga mendapatkan kesempatan yang sama. Mereka disyaratkan mendapatkan medali perunggu pada Olimpic dan atau Paralympic Games 2016 dan atau kejuaraan dunia 2016 yang diakui federasinya. Selain itu, para atlet juga diwajibkan memiliki pendidikan formal minimal setara SMA yang dibuktikan dengan fotokopi sah ijazah atau surat tanda tamat belajar. Demikian mengutip akun Instagram resmi BKN @bkngoidofficial. (de/feb/run)