METROPOLITAN - Desainer kenamaan Dian Pelangi sukses menarik pasar internasional. Ia pun terpilih mewakili Indonesia untuk tampil di New York Fashion Week 2019. Ada sekitar 666 tamu undangan yang duduk di kursi penonton. Latar belakang tamu undangan cukup beragam, mulai dari buyers, Miss USA Sarah Rose Summers ikut hadir. Menariknya, saat kosocial media influencer hingga leksi Dian Pelangi dipamerkan, Miss USA mengaku sangat antusias melihat karya Dian. ”Aku tidak pernah melihat ini sebelumnya. Aku tidak berhenti bertanya kepada stylist-ku. Ini koleksi siapa?” ungkap Sarah Rose. Saat fashion show, Dian Pelangi membawakan koleksi bertajuk ’Sociolove’. Koleksi itu terinspirasi dari energi di media sosial yang diterjemahkan dalam permainan corak batik abstrak dan warna-warna berani. Dian juga memainkan detail typography yang terinspirasi dari kekuatan caption di media sosial. Dari 12 koleksi yang disajikan, Miss USA tertarik pada rancangan blazer. ”Dia bilang amaze banget dengan koleksinya, ternyata hijab bisa dibikin sekeren itu. Dia sempat tanya juga, ’Mana tadi blazernya? Aku bisa banget tuh pakai baju-baju itu apalagi kaya blazernya’, gitu kan,” ungkap Dian Pelangi di sela acara Media Update New York Fashion Week 2019. Hal itu, menurut Dian Pelangi, sebuah pencapaian dari pesan yang ingin dia sisipkan. Bagi Dian, melenggangnya karya Dian Pelangi dan Itang Yunasz memiliki misi mengenalkan keindahan modest fashion di Indonesia kepada dunia. ”Di situ, message aku yang pengen aku sampaikan tuh nyampe dong, bahwa modest fashion itu for everyone bukan cuma buat yang berhijab saja. Mereka yang tidak berhijab pun bisa pakai,” ungkap desainer berusia 28 tahun itu. (wol/feb/run)