Minggu, 21 Desember 2025

Akses Jalan Warga Ciparigi Terputus

- Selasa, 26 Februari 2019 | 10:41 WIB

METROPOLITAN – Selain rawan pohon tumbang akibat hujan deras yang mengguyur Bogor kemarin, akses jalan yang biasa diguna­kan warga juga ambles. Ini terjadi di Kampung Mandala, RT 01/09, Kelurahan Ciparigi, Ke­camatan Bogor Utara, Kota Bogor.

Camat Bogor Utara, Atep Budiman, menga­takan, amblasnya jalan tersebut sudah dua kali terjadi. “Waktu 2017 juga per­nah ambles. Kayaknya di luar perhitungan mereka, sehingga  menggerus bronjong dan akhirnya jalan atas ambles sekitar 10 m,” ujarnya. ­ Atep menjelaskan, amblesnya jalan setapak sudah ditangani PU Pusat dan Perusahaan Gas Negara (PGN). Sebab, di sekitar jalan setapak tersebut ada insta­lasi gas yang menggantung ke sungai. “Tadi dari PU pusat, PGN ama PLN sudah di lokasi tanggap darurat. Menurut pejabat PU Pusat besok langsung diukur area terdampak dan segera dilakukan penanganan fisik juga,” katanya. “Sementara untuk keluarga Bu Yusi diungsikan dulu ke rumah saudaranya takut melebar,” tam­bahnya. Sedangkan di Kabupaten Bogor, hujan deras mengakibatkan te­bing pagar SD Cijayanti 06 Ke­camatan Babakanmadang, Ka­bupaten Bogor, longsor hingga 20 meter. “Kejadiannya sekitar jam 7 malam pas hujan gede dan mati lampu juga. Yang ambles itu tembok pagar sekolah ping­gir jalan raya,” kata guru SD Ci­jayanti 06, Erna. Akibat longsor semalam, teras kantor SD Cijayanti 06 ikut ter­bawa ambles. Material longsor membuat jalan raya di samping­nya tertutup tanah. “Kalau rusak berat nggak terlalu. Cuma ka­rena longsor menghalangi jalan. Lapangan sekolah sama kantor. Setengah dari lapangan sekolah ambles. Kantor ngga cuma kena dampak. Jadi tanah itu langsung hantam teras di kantor,” jelasnya. (*/feb/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X