METROPOLITAN - Gareth Bale dikabarkan kecewa lagi dengan Real Madrid. Pemain Wales itu pun kembali diberitakan ingin hengkang dari Los Blancos. Niatan Bale hengkang karena keputusan Zinedine Zidane tidak memainkannya saat melawan Club Brugge di Liga Champions, 1 Oktober 2019. Di laga itu, Bale bahkan tak masuk skuat. Diberitakan, Bale dipaksa datang ke pertandingan tersebut. Pemain 30 tahun itu kabarnya baru datang empat menit selepas kick off babak pertama, dan pulang 12 menit sebelum laga bubar. Bale akhirnya kembali dimainkan saat mengalahkan Granada 4-2 di lanjutan kompetisi Liga Spanyol akhir pekan lalu. Eks Tottenham Hotspur itu turut mencetak satu assist. Dari sepuluh laga yang sudah dimainkan musim ini, Bale sudah tampil tujuh kali. Dan laga melawan Club Brugge menjadi puncak kekecewaanya pada klub. Tanda-tanda Bale sudah tak kerasan di Madrid tampak saat melawan Paris Saint-Germain di Liga Champions. Di sesi foto sebelum bertanding, Bale menolak memegang bendera El Real. Bale sendiri memang nyaris hengkang sejak awal musim. Namun, pemain yang sudah menyumbang 104 gol untuk Madrid itu akhirnya batal pindah sehingga tetap dimainkan Zidane. Sebelumnya, Real Madrid siap jual Gareth Bale plus dana besar demi dapat Harry Kane. Klub Liga Spanyol itu tak memerlukan jasa Bale lagi. Real Madrid tengah duduk di pucuk klasemen sementara, dua poin lebih banyak daripada rival abadi mereka Barcelona yang duduk di tangga dua. Atletico Madrid menyusul di tangga tiga dan meski berposisi jauh lebih baik, namun Los Blancos tetap ingin memperkuat timnya. Jika kubu Zinedine Zidane terus dikaitkan dengan pemain andalan Tottenham Hotspur, Harry Kane. Sang pemain Inggris mengalami kondisi naik-turun di klub Premier League itu dan tertarik untuk mencari klub baru. Meski begitu, sang kapten Inggris masih menjadi pemain penting di skuad Spurs dan akan sulit bagi Florentino Perez cs untuk membujuk Spurs melepas Kane. Don Balon melaporkan jika Los Blancos siap mengajukan tawaran dana plus Gareth Bale untuk meyakinkan Spurs melego bintang andalan mereka ke La Liga. Kane bisa memaksa Los Blancos untuk mengeluarkan dana antara €85 juta hingga €90 juta, namun jika mereka menyertakan nama Bale dalam kesepakatan, harga Kane bisa turun jadi €50 juta saja cukup. Yang mempersulit transfer ini adalah tingginya jumlah gaji yang harus dibayarkan kepada sang pemain Timnas Wales. Jika memaksakan diri, keuangan Spurs akan kesulitan dalam jangka panjang untuk terus membayar gaji Bale. Meski jika Bale sanggup meroket dengan jumlah gol yang menggilabola, namun tetap saja Spurs harus mencari cara untuk mengurangi beban keuangan mereka. Los Blancos sendiri kembali tidak akur dengan Bale. Sang pemain juga sudah mulai lelah mencoba terus bertahan di Santiago Bernabeu dan memikirkan opsi pindah ke klub lain. (dtk/mam/run)