METROPOLITAN - Pembangunan Kolam Retensi Cibuluh sejatinya diadakan untuk mengurangi potensi banjir di wilayah Bogor hingga Ibu Kota DKI Jakarta. Namun, proyek yang bersumber dari bantuan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta itu rupanya belum maksimal. Sebab, lingkungan sekitar proyek pekerjaan yang dilakukan pada tahun anggaran 2019 itu justru masih mengalami banjir. Seperti yang terjadi di beberapa RW di Kelurahan Cibuluh dan Tanahbaru. Banjir setinggi lutut, bahkan pinggang orang dewasa, masih terjadi saat hujan deras pada Selasa (17/3) malam. ”Banjir semalam masuk rumah saya. Malah yang paling parah mah rumah di dekat kolam itu. Depan rumah saya ada yang jebol temboknya dihantam air Kali Ciheuleut,” kata warga RT 02/04, Cibuluh, Jamal, kepada Metropolitan, kemarin. Ia mengakui kolam retensi belum bekerja maksimal. Sebab saat air di kolam penuh, air berbalik ke girang hingga meluber ke rumah warga. ”Dulu juga memang beberapa kali banjir. Nah adanya kolam retensi kok belum ngaruh? Masih seperti ini tinggi banjir. Malah ada yang sepinggang orang dewasa, yang dekat banget dengan kolam retensi,” keluhnya. Ia menyebut tak kurang dari dua daerah kena banjir, di antaranya RT 02/04, Kelurahan Cibuluh, dan Kampung Keramat, Kelurahan Tanahbaru di RT 05 dan 04. ”Ya kalau dekat kali hampir semua kena banjir. Ya terkadang cuma gara-gara banjir, orang jadi emosi. Harus saling meredam. Mudah-mudahan ada cepat solusi ini, kan perbatasan juga dengan dua kali,” papar Jamal. Menanggapi hal itu, Camat Bogor Utara Rahmat Hidayat membenarkan kejadian banjir di wilayahnya itu. Menurutnya, wilayah banjir itu termasuk yang sering banjir sejak lama karena merupakan titik simpul bertemunya dua kali, yakni Kali Ciheuleut dan Kali Ciluar. ”Nah yang ke kolam retensi itu dari Kali Ciheuleut. Makanya untuk jangka panjang, kami sudah masukkan program pembangunan kolam retensi juga untuk nampung air Kali Ciluar pada tahun anggaran 2021, adanya di Kelurahan Ciluar. Jadi aliran airnya masing-masing. Imbauan juga terus kita lakukan,” tuntasnya. (ryn/c/feb/run)