Kabar gembira menyelimuti warga Kabupaten Bogor. Di tengah peningkatan kasus baru pasien positif Covid-19 se-Indonesia, pasien sembuh di Bumi Tegar Beriman justru mengalami kenaikan signifikan. Dalam sehari, 20 pasien dinyatakan sembuh dari wabah virus asal Wuhan tersebut, kemarin. Peningkatan itu juga menambah catatan pasien sembuh di bulan ini, mencapai 40 orang. Berdasarkan data dari Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor per Rabu (8/7), ke-20 pasien positif yang dinyatakan sembuh itu di antaranya dari Kecamatan Cileungsi sembilan orang, Kecamatan Bojonggede enam orang, Kecamatan Cibinong empat orang dan Parungpanjang satu orang. Sementara itu, jika dihitung sejak awal Juli, pasien positif sembuh berjumlah 40 orang. Tren tersebut bisa dibilang baik karena tren pasien positif sembuh meningkat tiap bulannya. Sebab, pada Juni saja ada 60 pasien positif yang sembuh, setelah pada Mei ’hanya’ 36 pasien positif yang dinyatakan sembuh. Jumlah yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan pasien positif sembuh pada April sebanyak sebelas orang dan dua orang positif sembuh pada Maret. ”Jika dirunut sejak Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi diterapkan per 3 Juli saja, sampai hari ini (kemarin, red) sudah 36 orang positif sembuh. Jika ditotal, pasien positif sembuh di Kabupaten Bogor sampai saat ini 129 orang, dari total 389 kasus positif,” kata Ketua Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Bogor yang juga Bupati Bogor Ade Yasin, kemarin. ”Tentu kita berharap dengan PSBB Transisi sejak 3 Juli sampai 16 Juli nanti ini, menuju Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB), jumlah positif baru bisa kita tekan dan angka sembuh kita tingkatkan terus,” harap politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) itu. Secara umum, hingga Rabu (8/7) malam, jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara total berjumlah 2.075 orang, dengan 143 orang di antaranya terkonfirmasi meninggal dunia, dan 337 orang lainnya berstatus PDP aktif. Sedangkan Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara total kini berjumlah 1.704 orang, dengan 207 orang di antaranya berstatus ODP aktif. Sementara itu, jumlah peningkatan pasien sembuh di Kabupaten Bogor tidak diikuti di Kota Bogor. Di mana berdasarkan data dari Juru Bicara (Jubir) Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor untuk Siaga Corona, tidak ada pasien sembuh per Rabu (8/7). Sedangkan pasien baru positif Covid-19 bertambah lima kasus. ”Jumlah pasien terkonfirmasi positif bertambah lima kasus. Pasien yang sembuh tetap, pasien dalam pengawasan bertambah empat pasien,” kata Jubir Covid-19 Kota Bogor, Sri Nowo Retno, dalam keterangan tertulisnya. Kemudian untuk jumlah pasien meninggal dunia bertambah. Di mana, satu orang pasien meninggal dunia ini dinyatakan positif Covid-19, setelah menjalani Swab Tes. ”Satu orang yang meninggal ini dinyatakan positif covid-19. Jadi saat pasien ini statusnya PDP dan kita lakukan Swab Tes, ternyata hasilnya positif. Jadi saat ini pasien meninggal ada 18 orang,” ucap dia. Retno mengaku masih melakukan tracking terkait siapa saja yang pernah berinteraksi dengan korban. ”Kita sedang lakukan penelusuran, untuk pemetaan potensi penyebarannya,” imbuhnya. Sedangkan, untuk pasien Orang Tanpa Gejala ada sebanyak 93 orang. Lalu, Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 52 orang. Serta, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) ada sebanyak 48 orang. (ryn/ogi/c/rez)