Minggu, 21 Desember 2025

Anak Penjual Cireng Diremehkan Tetangga, Jadi Wisudawan Terbaik

- Senin, 24 Agustus 2020 | 11:44 WIB

Usaha tidak pernah mengkhianati hasil. Perumpamaan itu tampaknya jadi pegangan Hudha Abdul Rohman. Anak seorang penjual cireng itu mampu membuktikan kesuksesannya di bidang pendidikan. Kini, ia merupakan lulusan S2 di luar negeri. Hudha merupakan warga asal Solo, Jawa Tengah. Ia belakangan menjadi sorotan warganet berkat kisah inspi­ratifnya yang sukses mena­matkan pendidikan hingga jenjang S2 tanpa merepotkan orang tuanya. Sebab, ia ber­hasil mendapat beasiswa untuk bersekolah sampai S2. Kisah tersebut dibagikan akun Instagram @agenda­solo pada Rabu (19/8). Dalam video tersebut, pemilik akun Instagram @hudhaairlangga menceritakan kisahnya dalam potongan gambar dan tulisan. Awalnya, ia mengaku ba­nyak yang meremehkan saat dirinya berkuliah hanya ka­rena anak seorang penjual cireng keliling. Namun, seiring berjalannya waktu, akhirnya ia bisa berkuliah dengan gra­tis tanpa merepotkan kedua orang tuanya. Terlebih, so­soknya bisa berkuliah di salah satu universitas ternama di Indonesia. Tak ingin hanya menjadi mahasiswa biasa, selama ber­kuliah pun ia mengikuti ba­nyak kegiatan hingga mem­buatnya berprestasi. Berbagai macam lomba, organisasi hingga komunitas ia ikuti, selama menjadi mahasiswa. Buntut dari kerja kerasnya itu, akhirnya ia bisa berkunjung ke banyak negara seperti Ma­laysia, Singapore dan Thailand. Bahkan, sosoknya menjadi wisudawan terbaik di Univer­sitas tersebut hingga berhasil mendapat beasiswa untuk melanjutkan pendidikannya. Hudha Abdul Rohman pun membenarkan kisahnya. Ia mengaku bisa kuliah lantaran mendapat beasiswa bidik­misi di Universitas Airlangga, Surabaya. Bahkan saat lulus sarjana, ia menjadi wisudawan terbaik dengan nilai IPK 3.86 pada 2014 silam. Setelahnya, Hudha mela­njutkan S2 lantaran mendapat beasiswa LPDP di Universitas Padjadjaran, Bandung. ”Ke­betulan habis lulus S1 dapat tawaran buat lanjut S2, akhir­nya daftar beasiswa LPDP. Alhamdulillah lolos,” kata pria berusia 28 tahun tersebut. ”Semua biaya kuliah ditang­gung negara sampai lulus,” sambungnya. (tib/rez/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X