Senin, 22 Desember 2025

Perjuangan Bripka Henry Krizmantho Polaka, Tinggalkan Istri Tugas ke Sudan saat Hamil

- Senin, 7 September 2020 | 09:33 WIB

Mendapatkan amanah menjalankan misi perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) merupakan kebanggaan bagi setiap Abdi Negara. Namun, apa jadinya jika tugas yang diberikan bertepatan dengan momen saat menunggu kelahiran anak. Hal itu dirasakan Bripka Henry Krizmantho Polaka. MESKI mendapat kepercayaan mengharumkan nama Indonesia di negara lain, Bripka Henry sejatinya harap-harap cemas akan keberangkatannya. Sebab, polisi berpangkat Bripka itu harus meninggalkan dua anak dan istri yang tengah menanti masa kelahiran anak ketiga mereka, bulan ini. “Doakan yang terbaik kawan. Istri saya dijadwalkan ope­rasi caesar hari Selasa (8/9) depan. Tapi sebagai abdi ne­gara, saya harus berangkat untuk menjalankan tugas,” kata Henry sebelum naik pe­sawat khusus United Nations. Bripka Henry Krizmantho Polaka sendiri merupakan satu dari enam Bhayangkara Polda Sulteng yang menda­patkan panggilan tugas misi perdamaian PBB. Anggota Satbrimob Polda Sulteng yang bertugas di Ba­talyon B Kompi Luwuk, Su­lawesi Tengah ini tergabung dalam kontingen Satuan Tu­gas Garuda Bhayangkara (Garbha) II Formed Police Unit (FPU) 12 pada misi pe­meliharaan perdamaian PBB UNAMID (United Nation African Union Hybrid Mission in Darfur) di Darfur, Sudan. Gejolak jiwa berkecamuk dalam benaknya. Entah harus senang atau sedih pada kon­disi ini. Pria kelahiran Luwuk, 16 Juli 1986, itu menjadi orang pertama dari Korps Brimob asal Luwuk yang terpilih mengemban tugas mulia da­lam misi perdamaian di Dar­fur, Sudan. Suami dari Mayangsari I Bakari itu diberangkatkan ke Sudan bersama personel po­lisi lainnya. Ayah dari Balqis Aurelia Polaka (7) dan Attar Arrayan Polaka (2) ini masuk gelombang pertama pembe­rangkatan pasukan perdamai­an PBB ke Sudan dalam misi UNAMID, Jumat (4/9), pukul 22:00 WIB. (kum/rez/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X