Senin, 22 Desember 2025

Rebut Istri Dari Tetangga Hingga Tewas, Cekcok Berujung Bacok

- Jumat, 4 Desember 2020 | 11:06 WIB

Keheningan Kampung Kareo, RT 01/05, Desa Cibadung, Kecamatan Gunungsindur, mendadak mencekam. Irsad, pria 35 tahun, ditemukan tersungkur bersimbah darah di teras depan rumah tetangganya. Ia menjadi korban pembacokan saudaranya sendiri, Y (45). Irsad mengalami luka bacok di bagian leher kirinya. INFORMASI yang dihimpun Metropolitan, peristiwa itu bermula saat pelaku menda­tangi kediaman korban pada Rabu (2/12) sekitar pukul 19:30 WIB. Kemudian keduanya terlibat cekcok hingga terjadi perkelahian. Namun, tiba-tiba pelaku mengeluarkan sebilah golok lalu mengayunkannya tepat ke leher korban. Korban pun tersungkur hingga lehernya mengeluarkan banyak darah. Melihat korban tersungkur, pelaku kemudian melarikan diri. “Pas cekcok itu, warga lain sempat dengar sampai pada keluar rumah. Pas diperiksa (ke tempat kejadian, red), korban sudah tergeletak ber­sandar di dinding rumah te­tangganya,” kata paman kor­ban, Oca Suwita. “Warga juga sempat lihat pelaku pas korban sudah ter­geletak. Cuma dia (pelaku, red) langsung kabur. Bahkan bawa pergi keluarganya juga. Masih saudara juga (pelaku, red),” ujarnya. Oca menduga kejadian itu dipicu dendam lama. Sebab, empat bulan lalu, korban dan pelaku terlibat pertengkaran. Bahkan pelaku sampai men­galami luka bacok hingga dirawat di rumah sakit. Penye­babnya karena masalah pe­rempuan. “Awalnya memang ini ka­rena dendam dari pelaku yang sempat ribut juga empat bu­lan lalu sama korban. Penye­babnya istri korban ini di­bawa kabur sama pelaku. Korban tidak terima dan membacok pelaku,” beber Oca. “Pas pembacokan awal itu pelaku sempat melaporkan kejadian ini ke pihak kepoli­sian, cuma tidak ada penye­lesaian secara hukum. Mun­gkin karena itu pelaku menaruh dendam dan melakukan aksi pembalasan,” terangnya. Sementara itu, Ketua RT setempat, Amsori, mengaku pihaknya langsung melapor­kan kejadian tersebut ke apa­rat kepolisian setelah mendapat laporan dari warga. “Korban sempat dilarikan ke rumah sakit tapi nyawanya tidak bisa tertolong karena lehernya mengeluarkan ba­nyak darah. Meninggal di lokasi kejadian,” tuturnya. Menanggapi hal itu, Kapol­sek Gunungsindur Kompol Darmawan membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia mengaku saat ini pihaknya tengah melakukan peng­embangan penyelidikan kasus ini. “Identitas pelaku sudah kami kantongi. Saat ini kami sedang mengejar pelaku yang diketahui kabur dari kedia­mannya,” singkat Darmawan. (sir/c/rez/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X