METROPOLITAN - Kasus penyebaran Covid-19 di Kota Bogor belum menunjukan tanda-tanda mereda. Musababnya, baru tiga hari pergantian tahun 2021, kasus Covid-19 di Kota Bogor muncul sebanyak 216 kasus baru. Dari data Satgas Covid-19 Kota Bogor, jumlah itu muncul dari tiga hari pertama Januari 2021. Yakni pada Jumat (1/1) muncul 74 kasus, Sabtu (2/1) ada 74 kasus, dan Minggu (3/1) ada 68 kasus positif baru. “Hingga Minggu (3/1), kasus Covid-19 di Kota Bogor mencapai 5.626 kasus, dengan 1.084 orang di antaranya berstatus positif aktif dan 134 orang di antaranya terkonfirmasi meninggal dunia,” kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Bogor, dr Sri Nowo Retno. Memang jika dirunut ke belakang, selama sepekan terakhir saja kasus Covid-19 di Kota Bogor cenderung tinggi karena muncul lebih dari 70 kasus positif baru tiap harinya. Sebut saja pada Minggu (27/12) lalu, muncul 73 kasus. Diikuti 74 kasus positif baru pada Senin (28/12). Lalu sempat menurun pada Selasa (29/12), dengan kemunculan 67 kasus baru. Malah melonjak kembali di penghujung 2020, yakni pada Rabu (30/12) dan Kamis (31/12), yang sama-sama muncul 71 kasus positif Covid-19. Hal itu memang sepertinya sudah diprediksi Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor yang mengeluarkan berbagai kebijakan. Salah satunya memutuskan untuk memperpanjang masa Pembatasan Sosial Berskala Mikro dan Komunitas (PSBMK) hingga 8 Januari mendatang. Penerapan aturan itu juga mengacu pada penerapan pembatasan kegiatan pada masa pandemi Covid-19 Pemerintah Provinsi Jawa Barat. “Iya (PSBMK diperpanjang, red), itu mengikuti Jawa Barat, sampai 8 Januari 2021,” kata Wali Kota Bogor Bima Arya. (ryn/rez/run)