METROPOLITAN - Polemik kudeta Partai Demokrat mengundang keprihatinan dari Bima Arya. Wakil ketua DPP PAN sekaligus sahabat Ketum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu sampai memberi dukungan secara tidak tersirat melalui media sosialnya. Secara tiba-tiba, wali kota Bogor itu mem-posting foto keakraban keduanya pada akun Instagram miliknya @bimaaryasugiarto. Dalam posting-an tersebut tampak keduanya tengah menikmati salah satu kopi khas Bogor, kopi Liong Bulan. Pada foto itu, Bima Arya memakai kaus berlogo kepala rusa dan AHY dengan kaus birunya, sembari menunjukkan bungkus kopi tersebut. “Selamat pagi, sudah ngopi pagi ini? Liongers mana suaranya?” begitu kira-kira tulisan Bima Arya dalam posting-annya, Minggu (7/3) pagi tersebut. Namun, upload-an foto Bima mengundang reaksi lain dari warganet. Hingga berita ini diturunkan, foto tersebut sudah disukai sekitar 10.519 orang dan dipenuhi 514 komentar beragam. Ada yang berkomentar foto itu merupakan foto dengan niat terselubung hingga bentuk sindiran. “Ada makna dibalik foto ini,” tulis akun @ghofur531. “Hebat pak sindirannya..temenin bang AHY ngopi pak, biar tenang pikiranya lawan yg main rebut,” tulis @muh.iqbal_new. Sama halnya dengan yang ditulis @egiaditya. “Kode keras, tolong didampingi pak wali,”. Ada pula yang mengomentari dengan candaan, seperti komentar akun @slametputra_ “Obat lieur (pusing, dalam bahasa sunda, red),” katanya. Menanggapi unggahannya pada akun Instagram miliknya itu, ia mengaku hal itu sebagai bentuk dukungan buat AHY. Meskipun hanya posting-an biasa antara dirinya dengan AHY, yang ia sebut sebagai sahabat yang sudah lama dikenalnya. Bima Arya pun berkeyakinan bahwa AHY akan melewati ujan ini dengan baik. “Saya bersahabat lama dengan AHY. Saya berkeyakinan AHY bisa melewati ini karena semua kita ini diuji. Semua pemimpin diuji. Wali kota diuji, pimpinan partai diuji. Saya kenal AHY sudah sangat lama dan meyakini bahwa dia akan melewati ujian ini dengan baik. Dan ini jadi pembelajaran bagi semua,” katanya saat ditemui awak media di Botani Square, Kota Bogor, Minggu (7/3). Ia juga mengumpamakan persahabatan dirinya dengan AHY sebagai ‘beyond politics’ atau melampau politik. Sehingga apa pun yang terjadi pada AHY, sambung Bima, selamanya akan tetap bersahabat. “Persahabatan (saya dan AHY) melampaui politik dan saya punya keyakinan sebagai sahabat, AHY akan melewati ini dengan baik. Sekaligus pembelajaran demokrasi buat semua,” bebernya. Kedekatan Bima Arya dengan Partai Demokrat memang sudah sejak lama terjalin. Pada kepemimpinan periode pertama saja, ia berduet dengan Usmar Hariman, yang diusung Demokrat saat itu. Pun saat periode kedua, Demokrat termasuk pendukung kepimpinan Bima Arya-Dedie Rachim. Diketahui, Kongres Luar Biasa (KLB) telah memutuskan Kepala Staf Presiden (KSP) Moeldoko menjadi Ketua Umum Partai Demokrat (PD) periode 2021–2026. Manuver politik Kepala Kantor Staf Presiden (KSP) Moeldoko menguasai partai Demokrat makin terang benderang, yang akhirnya memunculkan polemik dari Partai Demokrat pendukung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang dengan tegas menolak KLB, serta masyarakat luas. (ryn/rez/run)