METROPOLITAN - Jajaran Polsek Cileungsi meng­gelar Operasi Pekat Lodaya jelang Bulan Suci Ramadan 2021. Giat tersebut menyisir Tempat Hiburan Malam (THM) yang ada di wilayah De­sa Limusnunggal, Kecamatan Cileungsi, Kabu­paten Bogor, pada Minggu (11/4) dini hari. Sedikitnya ada empat THM atau kafe yang disidak jajaran kepolisian se­kitar pukul 02:00 WIB itu. Di antaranya Kafe Kabayan, Pink, Aput, dan Rendi. Sementara saat penggerebekan, sejumlah Pemandu Lagu (PL) dan pengunjung yang kaget didatan­gi petugas kepolisian dibuat kocar-kacir. ­ Namun, petugas berhasil menghadang mereka untuk kabur. Sedikitnya 18 PL dan tujuh pengunjung berhasil diamankan. Petugas juga ber­hasil mengamankan puluhan botol miras dari empat kafe tersebut. Kapolsek Cileungsi AKP An­dri Alam Wijaya mengatakan, Operasi Pekat Lodaya tersebut dilakukan pihaknya untuk memberikan rasa aman ke­pada masyarakat jelang Ra­madan tahun ini. ”Operasi ini untuk menga­mankan wilayah Kabupaten Bogor dari peredaran minu­man keras, khususnya di se­jumlah THM,” kata Andri Alam saat dihubungi Metropolitan. Ia menuturkan, dalam ope­rasi tersebut, setidaknya ada empat kafe yang disambangi jajaran Polsek Cileungsi. ”Se­mua lokasinya ada di sekitar Gang Angrek, Desa Li­musnunggal,” beber Andri Alam. Menurutnya, selain menga­mankan 18 wanita penghibur dan tujuh lelaki hidung belang, petugas juga berhasil meny­ita sejumlah barang bukti berupa puluhan botol minu­man keras. ”Dari lokasi kafe yang kami periksa kita juga mengaman­kan barang bukti lainnya berupa 16 botol bir hitam dan empat botol bir putih,” ujar Andri Alam. Ia mengaku pihaknya juga akan terus menggencarkan kegiatan serupa demi men­jaga kondusivitas masyarakat, selama Ramadan ini. ”Kita akan terus gencarkan kegia­tan ini, terlebih pada momen Ramadan tahun ini,” pungkas Andri. (mul/rex/c/rez/run)