Sebuah moge alias motor gede menabrak sejumlah kendaraan secara beruntun di jalur Puncak, Kabupaten Bogor. Peristiwa itu terjadi di Warung Kaleng, Kampung Sampai, RT 05/02, Desa Tugu Utara, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Tak tanggung-tanggung, korban yang diseruduk kuda besi itu mengalami patah tulang. INFORMASI yang dihimpun, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 09:15 WIB. Sepeda mo­tor Harley Davidson yang dikendarai Andre (32) itu menabrak banyak kendaraan setelah konvoi dari arah Pun­cak menuju Jakarta. Empat kendaraan yang di­tabrak motor Harley Davidson bernomor polisi (nopol) F 4552 ED itu di antaranya tiga se­peda motor dan satu unit mobil dinas milik Satpol PP Kabupaten Bogor. ”Rombongan motor Harley Davidson dari arah Gunung Mas memakan bahu jalan dengan laju kencang. Satu unit motor Harley Davidson yang berada di paling belakang menyenggol mobil Mitsubishi Pajero, lalu menabrak tiga unit motor dan satu mobil dinas Satpol PP,” beber Kasi Linmas Satpol PP Kabupaten Bogor, Yoga, kepada wartawan, Minggu (23/5). Yoga menerangkan, pengen­dara motor Harley Davidson itu mengaku mulanya diseng­gol pengemudi mobil Mitsub­ishi Pajero. Namun, penge­mudi mobil itu tidak mau berhenti. ”Alasan pengendara motor Harley Davidson, dia yang disenggol pengemudi mobil Mitsubishi Pajero,” terangnya. Yoga menyebut total ada lima korban dalam musibah ini. Tiga di antaranya selamat. Sedangkan, dua lainnya harus mengalami patah tulang. “Korban terdiri dari empat pria dan satu perempuan. Mereka yang menumpangi kendaraan roda dua sekarang sudah berada di Rumah Sakit (RS) Paru Dr Goenawan Par­towidigdo Cibeureum,” kata Yoga. Ia juga mengaku bahwa pengendara moge itu sempat tak mau menunjukkan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK)-nya. Namun, setelah ditangani Unit Laka Lantas, kasus tersebut dapat disele­saikan secara musyawarah. Sementara itu, Kanit Laka Lantas Polres Bogor Ipda Angga menjelaskan peristiwa itu terjadi sekitar pukul 09:15 WIB. Bermula ketika motor Har­ley Davidson yang dikendar­ai pria asal Bandung Barat itu melaju dari arah Puncak menuju Gadog. Beberapa saat sebelum kecelakaan, pengen­dara motor besar itu bergerak ke kanan mendahului ken­daraan umum atau angkot. ”Lalu oleng dan terjatuh ke kanan jalan, kemudian mena­brak tiga kendaraan roda dua dan satu kendaraan roda em­pat yang bergerak dari arah Gadog menuju Puncak,” kata Angga. Ia mengatakan, atas keja­dian ini, dua orang menga­lami luka-luka dan langsung dibawa ke RSPG Cisarua, pasca-kejadian. Tercatat, korban luka terse­but yakni pengendara motor Vario bernama Yuga Putra Ananta (18) pelajar asal Gunungputri, Bogor, yang mengalami luka ringan. Lalu pengendara motor Jupiter bernama Rosidin (59) asal Cianjur yang mengalami luka berat setelah mengalami pa­tah tulang. ”Rosidin dibawa ke RSPG Cisarua. Selanjutnya sesuai permintaan keluarga dibawa ke pengobatan alternatif pa­tah tulang di Cianjur,” ujarnya. Sementara itu, Andre, ka­ryawan swasta yang mengen­darai moge mengklarifikasi soal kecelakaan yang terjadi. Andre menyebut peristiwa itu berawal saat motor yang ditungganginya disenggol kendaraan roda empat yang searah dengannya. “Akibat disenggol mobil Mit­subishi Pajero, motor yang yang saya kendarai goyang lalu menabrak empat unit ken­daraan yang berlawanan arah atau sedang menuju Gunung Mas,” kata Andre kepada war­tawan, Minggu (23/5). Usai kecelakaan, lanjut An­dre, kendaraan roda empat yang menyenggolnya tidak memiliki iktikad baik. Sang pengemudi malah memilih melanjutkan perjalanannya. Meski demikian, Andre mengaku siap mengganti rugi kendaraan yang rusak dan membiayai korban ke­celakaan lalu lintas yang saat ini masih dirawat di RS Paru Dr Goenawan Partowidigdo Cibeureum. “Saya siap bertanggung ja­wab, baik kerusakan ken­daraan maupun korban yang mengalami luka-luka,” tegas­nya. Tak hanya di Puncak, ke­celakaan lalu lintas juga ter­jadi di Jalan Raya Bogor depan RS Sentra Medika RRI. Seorang pengendara motor berjenis kelamin laki-laki tewas di tempat usai terlindas truk bermuatan. Akibatnya, lalu lintas di se­kitar lokasi kejadian sempat macet. Beruntung petugas langsung datang dan berhasil mengurai kemacetan. Sementara itu, petugas juga langsung mengevakuasi je­nazah korban dan membawa sepeda motor beserta truk bermuatan yang terlibat ke­celakaan. (rez/feb/run)