METROPOLITAN - Kasus pasien sembuh Covid-19 di Perumahan Griya Melati Bubulak, Kota Bogor, kembali bertambah. Total ada 54 pasien dari 95 kasus Covid-19 atau setara 51,3 persen yang dinyatakan negatif virus corona per Rabu (2/6). “(Sebanyak, red) 54 warga sudah sembuh, sisanya masih ada di beberapa rumah sakit dan di BPKP Ciawi,” kata Wakil Wali Kota Bogor Dedie A Rachim di Kampung Labirin, Kecamatan Bogor Tengah, Rabu (2/6). Dedie menjelaskan ke-54 warga Covid-19 yang sembuh sudah berada di kediamannya masing-masing. Sedangkan satu pasien balita yang terkonfirmasi positif, Dedie mengaku belum mengetahui apakah sudah sembuh atau belum. “Mereka (54 warga, red) sudah pulang ke rumah,” ujar Dedie. Sebelumnya, kabar gembira datang di tengah kasus penyebaran Covid-19 di Perumahan Griya Melati Bubulak, Kota Bogor. Hampir separuh warga Perumahan Griya Melati yang terpapar Covid-19 sudah dinyatakan negatif atau sembuh. Hal itu diungkapkan Wali Kota Bogor Bima Arya usai mendampingi Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin meninjau program vaksinasi di RS Marzuki Mahdi Bogor, Selasa (1/6). “(Sudah, red) Saya laporkan ke Pak Menteri. Sudah ada yang sembuh, sekitar 45 sembuh kembali gitu ya,” kata Bima Arya kepada wartawan, Selasa (1/6). “Jadi Insya Allah klaster Griya Melati ini sebagian besar gejala ringan atau tanpa gejala, sembuhnya cepat, begitu,” sambungnya. Meski demikian, Bima meminta warga yang sudah dinyatakan negatif dan kembali ke Perumahan Griya Melati agar melakukan isolasi mandiri di kediamannya selama lima hari. “Jadi tinggal menunggu waktu. Tapi kita minta agar yang kembali ke rumah tetap diisolasi dulu lima hari ya, untuk mengantisipasi perkembangan kondisi fisik,” pinta Bima Arya. Soal hasil tes Whole Genome Sequencing (WGS) warga Perumahan Griya Melati, Bima Arya menyebut hasilnya belum keluar. Perkiraan, keluar satu atau dua hari ke depan. “GWS belum. Tadi saya bisik-bisik Pak Menteri, dicek stafnya nanti segera. Ya mudah-mudahan satu sampai dua hari ini akan ada hasilnya,” imbuhnya. Disinggung status KLB di Perumahan Girya Melati, tambah Bima, statusnya masih sama. Bahkan, pihaknya masih memerintahkan jajarannya melakukan pemantauan di lokasi perumahan agar kasus ini tidak kembali terjadi lonjakan. “Belum, belum. Full atensi. Di situ dengan status KLB. Total terakhir 94 kasus (45 sembuh dan 49 masih sakit, red),” tandas Bima Arya. (rez/run)