METROPOLITAN - Kontingen Jawa Barat (Jabar) berhasil cetak sejarah. Di ajang ber­gengsi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021, Kontingen Jabar menyabet gelar juara umum, sekaligus mengamankan status juara bertahan. Hasil itu lantaran perolehan medali emas Jabar sudah tak bisa digeser lagi oleh para pesaingnya. Hingga Kamis (14/10) malam WIB, Jabar ma­sih kuat bertengger di puncak klasemen dengan total raihan 356 medali, dengan rincian 133 emas, 105 perak, dan 118 perunggu. DKI Ja­karta menempel di posisi kedua dengan 300 medali, dengan 110 emas, 91 perak, dan 99 perunggu. Namun, sudah tak ada harapan bagi Kontin­gen Ibu Kota guna menggeser po­sisi puncak. Pasalnya, hanya tersisa 14 emas lagi untuk diperebutkan pada Jumat (15/10). Tentunya, jumlah tersebut masih kurang lantaran terpaut 23 emas. Hal tersebut juga dibenarkan Ketua II PB PON Papua 2021, Roi Letlora. Roi mengatakan bahwa Jabar sudah tak bisa diganggu lagi untuk menga­mankan posisi puncak PON Papua 2021. ”Iya sudah tidak terkejar lagi, jumlah medali yang di­perebutkan esok hari sudah tidak dikejar peringkat kedua,” kata Roi Letlora, Kamis (14/10). Dengan menjadi juara umum PON XX Papua 2021, Jabar sekaligus mempertahankan status juara bertahan. Meng­ingat sebelumnya mereka juga menjadi pemuncak pada 2016, yakni saat bertindak sebagai tuan rumah. Kala itu, Jabar sukses men­jadi juara umum setelah men­goleksi 217 emas, 157 perak, dan 157 perunggu. Mereka ditempel Jawa Timur, dengan raihan 132 emas, 138 perak, serta 134 perunggu. Sementara itu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil tak pernah bosan memberikan seman­gat kepada para atlet yang berjuang. “Jabar juara umum, Jabar kamu bisa!” begitu se­mangat yang terus dibangun Ridwan Kamil melalui posting-an Instagram-nya @ridwan­kamil. (sin/feb/run)