CIGUDEG – Sudah puluhan tahun warga Desa Banyuasih, Kecamatan Cigudeg, memimpikan adanya puskesmas pembantu (pustu) di desanya. Hal ini lantaran jika ingin ke rumah sakit, warga harus melewati jalan terjal sejauh tiga kilometer.
Kepala Desa Banyuasih Mudis Suwardi mengatakan, desanya merupakan tempat perbatasan kecamatan, yakni Kecamatan Cigudeg dengan Kecamatan Rumpin, sehingga wilayah ini terisolasi.
“Keberadaan sarana kesehatan sangat dinantikan warga. Sebab untuk berobat, warga harus ke Kecamatan Rumpin dengan jarak yang cukup jauh dan tidak sedikit warga yang sakit meninggal di jalan,” ujar Mudis kepada Metropolitan, kemarin.
Tidak adanya pustu, jelasnya, menjadi kendala bagi masyarakat untuk pemenuhan kebutuhan pelayanan kesehatan, terutama para lanjut usia (lansia). “Ini merupakan kebutuhan pelayan kesehatan masyarakat dan merupakan salah satu kebutuhan pokok yang harus terpenuhi,” bebernya.
Karena itu ia berharap Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor bisa membangunkan pustu lantaran jarak ke rumah sakit sangat jauh.
(ads/c/yok/mg3/run)