LEUWILIANG - RSUD (Rumah Sakit Umum Daerah) Leuwiliang baru saja menerima kedatangan Tim Akreditasi Rumah Sakit Versi 2012, dari Lembaga Akreditasi Independen KARS (Komisi Akreditasi Rumah Sakit), yang kedatangannya disambut dan diterima secara resmi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor Adang Suptandar bertempat di Aula Rumah Sakit Umum Daerah Leuwiliang.
Hadir pada kesempatan tersebut, Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Bogor Wasto Sumarno, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor Triwahyuni Harini, Direktur RSUD Leuwiliang Wiwik Wahyuningsih .
Sekda Kabupaten Bogor Adang Suptandar mengatakan, penilaian akreditasi RSUD Leuwiliang ini kiranya mampu meningkatkan performa RSUD Leuwiliang sebagai Rumah Sakit yang terakreditasi. “Adanya penilaian akreditasi, saya harap mampu memberikan kontribusi bagi tercapainya salah satu penciri termaju Kabupaten Bogor yakni seluruh RSUD dan Puskesmas terakreditasi”, tegasnya.
Disamping itu, Adang mengingatkan, bahwa pemberian layanan kesehatan yang terintegrasi pada dasarnya bukan hanya merupakan bagian dari pembangunan bidang kesehatan yang berpotensi meningkatkan angka IPM dan meraih prestasi di bidang kesehatan.
“Kegiatan ini merupakan kegiatan lintas sektor dan lintas program untuk membangun paradigma hidup sehat dalam rangka meningkatkan kualitas kehidupan masyarakat secara menyeluruh,”paparnya.
Sementara Direktur RSUD Leuwiliang Wiwik Wahyuningsih mengatakan,, selama ini RSUD Leuwiliang senantiasa melakukan peningkatan layanan kesehatan melalui kelengkapan sarana dan prasarana.
“Ketersediaan tempat tidur saat ini sudah berjumlah 250 tempat tidur dan rencana tahun depan menjadi 390 tempat tidur didukung oleh 16 layanan spesialis, 1 sub spesialis dan 19 instalasi, dengan tipe Rumah Sakit kelas C berproses menuju Rumah Sakit tipe B dan telah menerapkan Pola Pengelolaan Keuangan Badan Layanan Umum Daerah pada tahun 2015”, jelasnya.
Wiwik menambahkan, RSUD Leuwiliang sudah melakukan berbagai perbaikan dan pembenahan, dalam berbagai aspek dan bidang, khususnya dalam meningkatkan standar pelayanan dan keselamatan kepada pasien guna mempersiapkan mendapat predikat Akredetasi Rumah Sakit Paripurna. “Proses penilaian sendiri akan berlangsung selama tiga hari kedepan dimulai kemarin,”katanya.
Sebagai informasi tambahan, tim penilai akreditasi terdiri dari 3 orang yakni Zainal Musthafa selaku Surveyor Medik, Jong Khai Surveyor Manajemen dan Zaenal Mutaqin Surveyor Keperawatan.
(ads/b/yok)
