CIGUDEG - Jajaran Unit Intelkam dan Unit Sabhara Polsek Cigudeg memberikan penyuluhan dan himbauan kepada masyarakat Desa Cintamanik Kecamatan Cigudeg terkait isu hoax soal pemberitaan kekerasan terhadap ulama yang belakangan ini kerap terjadi di media sosial.
Kanit Sabhara Polsek Cigudeg Ipda Suyadi, meminta masyarakat tidak terprovokasi dengan pemberitaan soal kekerasan terhadap pemuka agama yang marak terjadi belakangan ini. Menurutnya, jangan sampai isu itu berkembang liar dan berpotensi meresahkan masyarakat khususnya di wilayah hukum Polsek Cigudeg.
"Jangan terpancing provokasi kemudian malah balik memprovokasi melalui opini atas kabar kasus kekerasan terhadap pemuka agama,"kata Suyadi saat memberikan penyuluhan di halaman Kantor Desa Cintamanik, kemarin.
Suyadi berharap masyarakat tidak menyebarkan opini yang sifatnya hoax terkait penyerangan pemuka agama, karena akan menimbulkan kontra produktif dan meresahkan masyarakat sehingga membuat tidak nyaman lingkungan, selain itu juga dapat memecah belah bangsa.
"Masyarakat diminta agar tidak memperkeruh suasana dengan memprovokasi yang lainnya dengan isu hoax tersebut,"jelasnya.
Selain itu kata Suyadi menyampaikan, jangan sampai masyarakat terjebak dengan isu - isu SARA yang dapat meresahkan dan merugikan bagi masyarakat. Karna saat ini kita fokus untuk mensukseskan program pemerintah dalam rangka Pilkada Kabupaten Bogor.
Apabila mendapati sesuatu yang mencurigai masyarakat segera melaporkannya ke Polsek Cigudeg dengan nomor HP petugas yang mudah dihubungi, agar dapat memudahkan komunikasi dengan masyarakat sehingga memudahkan petugas untuk mendatangi tempat dimana terjadi gangguan Kamtibmas.
"Saya berharap masyarakat dapat turut berpartisipasi dalam menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungannya dalam mewujudkan keamanan di wilayahnya masing-masing,"pintanya.
(mul/b/sal)