DRAMAGA - Truk yang membawa tanah untuk pembangunan Jalan Lingkar Dramaga (JLD) berserakan di sepanjang Jalan Caringin hingga depan Kantor Kecamatan Dramaga. Jalan tidak hanya berdebu, banyak pengendara sepeda motor yang terjatuh akibat terpeleset. Ketua KNPI Kecamatan Dramaga Arof Akbar meminta, agar pihak pemborong lebih memperhatikan kebersihan jalan yang kotor akibat truk tanah milik kontraktor Jalan. Tercatat sudah ada 13 pengendara yang terjatuh akibat Jalan yang dipenuhi tanah merah, jika dibiarkan bisa lebih banyak lagi yang terjatuh.
"Kami minta pihak kontraktor JLD tidak membiarkan truk terbuka dan menyebabkan tanah berserakan di Jalan yang bisa mengancam keselamatan pengendara yang melintas," keluhnya.
Sementara warga sekitar, Rudi mengancam jika pihak pemborong tidak segera melakukan pembersihan jalan itu warga akan melokade jalan itu agar truk yang membawa tanah menuju proyek JLD tidak bias melintas.
“Pihak pemborong jangan sampai mementingkan keuntungan semata tapi dampaknya tidak dipikirkan," kesalnya.
Menangapi hal tersebut, Camat Dramaga, Adi Hendrayana mengatakan, pihak sudah melakukan peneguran melalui satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kecamatan Dramaga atas truk tanah proyek JLD yang mengakibatkan jalan depan kantor Pemerintahan Kecamatan Dramaga kotor dan berdebu. Jika teguran tidak juga di indahkan, terpaksa menutup aktivitas pengiriman tanah karna berdampak buruk untuk warga dan pengendara yang melintas.
"Tidak hanya pengendara yang terjatuh, staf saya juga ada yang jadi korban akibat terjatuh. Peringati keras tidak di gubris juga kita akan tutup pembangunan JLD, " tukasnya. (ads/b/yok)
