Santri yang Hanyut Ditemukan tak Bernyawa

METROPOLITAN - Cibungbulang, Warga Kampung Cirangkong Rt 17/07 Desa Cemplang, Kecamatan Ci­bungbulang, Kabupaten Bogor yang bermukim di dekat Sungai Cianteun dihebohkan dengan penemuan mayat laki-laki Seki­tar pada pukul 06:30 WIB. Mayat tersebut mengenakan celana pendek hitam yang diketahui merupakan Febrian Dani Ismail (14). Febrian merupakan santri Pondok Pesantren (Ponpes) Umul quro, Leuwiliang yang dilaporkan hanyut sehari sebelumnya. Kapolsek Cibungbulang Kompol Agus Suyandi mengatakan, korban meninggal diketahui karena teng­gelam saat mandi bersama teman-temannya setelah barmain bola. Korban sebelumnya mandi di Sungai Cianteun Kampung Cia­seupan, Desa Barengkok, Keca­matan Leuwiliang. “Sehari sebe­lumnya memang dilaporkan teng­gelam usai bermain bola, korban mandi di sungai bersama teman temannya. Nahas, korban hanyut, dan baru ditemukan tadi pagi (kemarin,red),” tegas Agus. Mendengar penemuan jenazah tersebut, pihaknya bersama ang­gota langsung terjun ke lokasi penemuan mayat dan mengeva­kuasi korban. Saat ditemukan, posisi jenazah ada di pinggir sungai Cianteun,Campung ci­rangkong Rt17/07, Desa Cemplang. (khr/b/suf)