DRAMAGA - Gas elpiji khususnya ukuran 3 kilogram mulai langka pada hari keempat Lebaran, Sabtu (8/9). Sejumlah ibu rumah tangga di Kecamatan Dramaga mulai kesulitan mencari gas elpiji tiga kilogram untuk keperluan memasak. ”Susah mencari gas elpiji 3 kilogram di Kecamatan Dramaga, jadi terpaksa beli ke desa lain,” terang warga Desa Dramaga, Hesti.
Keluhan yang sama disampaikan warga Desa Ciherang, Lina Lisnawati. Ia harus berkeliling ke pangkalan di Desa Ciherang untuk mendapatkan gas elpiji 3 kilogram. “Di warung-warung habis,” katanya.
Selain langka, menurut Lina, harganya juga naik sejak dua hari terakhir. Dari biasanya Rp16.000 hingga Rp17.000 menjadi Rp20.000 hingga Rp21.000. ”Kemungkinan pegawai gas elpiji masih libur Lebaran, jadi pasokan ke sejumlah pangkalan dan warung ikut terhambat,” pungkasnya. (ads/b/els/py)