CIBUNGBULANG – Keinginan masyarakat Desa Cijujung mendapatkan pelayanan kesehatan yang optimal akhirnya terwujud. Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor membangun Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) di RT 02/04, Desa Cijujung, Kecamatan Cibungbulang, seluas 1.625 meter.
Kepala Puskesmas Cijujung, Doni, mengatakan, selama ini di wilayah Cijujung dan sekitarnya belum memiliki puskesmas. Yang ada hanya pustu alias puskesmas pembantu. Itu pun kondisinya sempit dan bangunannya sudah tak layak lagi. Dengan dibangunnya puskesmas di Desa Cijujung, pelayanan kesehatan masyarakat di Desa Cijujung, Dukuh, Ciarutenilir jadi terbantu. ”Luas lahan untuk pembangunan puskemas yakni 1.625 meter dengan bangunan 460 meter. Tidak ada Poned, hanya pelayanan rawat jalan saja,” ujar Doni.
Total puskesmas di Kecamatan Cibungbulang ada tiga unit, yakni di Cibungbulang, Situudik dan sekarang dibangun di Desa Cijujung. ”Ditargetkan pembangunan Puskesmas Cijujung bisa selesai 150 hari kerja. Dengan adanya bangunan baru yang lebih luas, pelayanan kesehatan bisa lebih maksimal,” harapnya.
Terpisah, Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bogor, Erwin Suryana, mengatakan, pembangunan puskesmas di Cijujung menelan anggaran Rp2,5 miliar. Keberadaan puskesmas sangat dibutuhkan, karena bangunan pustu sudah tidak layak. Sehingga untuk peningkatan layanan kesehatan masyarakat perlu dibangun puskesmas baru yang sesuai standar yang ditentukan peraturan menteri kesehatan. ”Pustu Cijujung dulu hibah masyarakat ke pemda. Nanti dinkes mengembalikan aset tersebut melalui DPKAD. Peruntukan selanjutnya Pustu diserahkan kebijakan ke pemda,” katanya. Ia menegaskan, pembangunan puskesmas ada standar khusus. Artinya, selain pembangunan tidak asal-asalan tentu harus dilengkapi Ipal dan ruang IGD. (ads/b/els/py)