Senin, 22 Desember 2025

DUH, WARGA DUA DESA MINUM PAKAI AIR KUBANGAN

- Senin, 1 Juli 2019 | 13:37 WIB

CIAMPEA - Krisis air bersih mulai melanda Desa Cibadak dan Ciampea, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bo­gor. Akibat kekeringan, warga ter­paksa mengambil air dari selokan yang ditampung dalam kubangan kotor di Kampung Cibadak Karangmas, Desa Cibadak.

Warga Kampung Cibadak, Siti Aminah (45), mengaku sejak satu pekan terakhir warga terpaksa menggunakan air sung­ai untuk keperluan sehari-hari. Hal itu mereka lakukan karena sumber mata air utama seperti sumur kering kerontang akibat kemarau. Bagi yang mampu, mereka membeli air isi ulang untuk kebutuhan minum dan memasak. ”Ka­rena tidak punya uang untuk beli air isi ulang, kita ngambil air dari kubangan Sungai Cigobang yang berjarak dua kilometer dari rumah,” ungkapnya.

Sementara itu, Camat Ciampea Entis Sutisna bersama kepala desa Cibadak sudah meninjau ke lokasi. Selama ini, isu yang berkembang, warga mengguna­kan air selokan Sungai Cigobang untuk mandi dan cuci. Padahal, warga Kampung Cibadak menggunakan mata air di kubangan dekat sungai. Untuk menga­tasi masalah kekeringan, pihak kecama­tan menginstruksikan kepada Pemdes Cibadak untuk membuatkan surat mengajukan adanya bantuan air bersih ke dinas terkait. ”Senin (1/7) pagi surat pengajuan bantuan air bersih masuk kecematan. Sorenya kita kirim langsung ke dinas agar secepatnya bantuan air bersih dikirimkan. Jangka panjangnya, Kampung Cibadak diusulkan agar masuk PDAM,” ujar Entis.

Terpisah, Plt Kepala BPBD Kabupa­ten Bogor Budi Pranowo mengung­kapkan, sebagian besar wilayah di Kabupaten Bogor berpotensi menga­lami kekeringan di musim kemarau 2019. Untuk wilayah bagian Barat Kabupaten Bogor, bencana kekering­an kerap melanda Kecamatan Ciam­pea, Cibungbulang dan Kecamatan Tenjo. ”Memang setiap tahun banyak wilayah alami kekeringan. Sekali pun di lereng Gunung Salak atau Gunung Gede Pangrango,” pungkasnya. (ads/b/ els/run

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X