Senin, 22 Desember 2025

Setiap Hari Butuh 30.000 Liter Air Bersih

- Rabu, 7 Agustus 2019 | 10:38 WIB

CIAMPEA - Atasi kekeringan, Pemerintah Desa (Pemdes) Ciampea, Kecamatan Ciampea setiap hari menyalurkan bantuan 30.000 liter air bersih ke pemukiman warga. Pendistribusian air bersih dmengunakan mobil pikap.  Setiba di wilayah, bantuan air bersih tersebut langsung diserbu emak- emak di Kampung Lebaksirna RT 01/07.

Warga Lebaksirna, Unah mengatakan, selama musim kemarau, sumur warga kering dan kesulitan mendapatkan pasokan air bersih. "Dengan adanya bantuan air bersih yang disalurkan Pemdes Ciampea, warga sangat terbantu untuk kebutuhan masak dan mandi," ujarnya.

Warga Kampung Pabuaran, Dini (27) mengaku sudah tiga bulan warga mengalami kekeringan dan terpaksa mengambil air bersih di sumur bor di Kampung Paburan RT 03/03. "Adanya sumur bor yang dibuatkan pemdes, warga bisa terbantu tidak lagi kesulitan mencari air bersih tinggal mendatangi sumur bor," ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Desa Ciampea, Suparman mengatakan, kekeringan yang melanda wilayah Ciampea sudah sejak sebulan lalu. Untuk mengatasi kekeringan di musim kemarau, pemdes setiap hari mendistribusikan air bersih ke setiap RT. Pendistribusian air bersih bersumber dari sumur bor di Kampung Pabuaran Poncol RW 03 dan Gunung Cipanas RW 01. Terhitung, pendistribusian air bersih ke setiap RT sudah berjalan selama 20 hari.

Tidak hanya pemdistribusian air ke rumah warga, pemdes juga mendistribusikan air bersih ke musala dan masjid. "Kedepan, saya minta ke Dinas PUPR Kabupaten Bogor membuatkan sumur bor di sembilan titik. Ketika musim kemarau seperti ini, warga tidak lagi kesulitan mencari air bersih," tukasnya. (ads/b/els)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X