Senin, 22 Desember 2025

Waduh! Proyek Jalan di Karyasari tak Sesuai RAB

- Rabu, 27 November 2019 | 08:27 WIB
NGUKUR: Petugas mengukur kondisi jalan di Desa Karyasari yang diduga tidak sesuai RAB.
NGUKUR: Petugas mengukur kondisi jalan di Desa Karyasari yang diduga tidak sesuai RAB.

METROPOLITAN - LEUWILIANG Warga Kampung Hegarasa mempersoalkan pembangunan jalan di wilayahnya. Mereka menduga, ada penyalahgunaan proyek yang berlangsung September 2019 tersebut. Warga Hegarasa, Rustam mengungkapkan, jika melihat hasil investigasi sudah jelas, secara ukuran volume nilai Rencana Anggaran Biaya (RAB) namun, realisasi lapangan terindikasi bermasalah dalam pengerjaan jalan di RT 01/07. Ia juga mengatakan, temuan tersebut baru satu wilayah belum titik lain sehingga khawatir ada dugaan penyalahgunaan yang sama. “Yang jelas kami minta untuk wilayah lain untuk dicek kondisi fisiknya, karena tidak menutup kemungkinan itu juga bermasalah. Jika ada indikasi penyelewengan agar segera ditindak tegas secara hukum,” ungkapnya. Rustam berharap, kejadian tersebut tak terulang sehingga menjadi efek jera. “Kami ingin kepada pihak kecamatan bertindak tegas dan penuh tanggung jawab supaya masalah ini cepat ada solusinya,” harapnya. Sementara itu, Pjs Kades Karyasari Oding Rukmana, menjelaskan, investigasi dilakukan kecamatan, Dinas PUPR dan tim pendamping untuk mengetahui kondisi jalan karena warga menuding ada kekurangan bahan dan tidak sesuai kualitasnya. “Artinya warga mengklaim anggaran Rp 108 juta pembangunan RT 01 dirasa masih kurang, sementara kami membangun satu ruas jalan sampai RT 03 masa sepotong-sepotong kan mustahil,” jelasnya Oding menuturkan, upaya dari desa sudah melakukan investigasi. “Kalau misalkan ada temuan ketika dicek oleh Inspektorat, kan ada rekomendasi yang kami penuhi salah satunya penambahan. Bahkan, kami kelebihan panjang jalan sekitar 75 meter dari pengajuan proposal 200 meter lebih,” tuturnya. (nal/rb)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X