METROPOLITAN - SUKAJAYA SDN Ciputih, Desa Sukajaya, Kecamatan Sukajaya, kekurangan ruang kelas dan siswa harus bergantian. Sebab, dua ruang kelas kondisinya sudah rusak dan tidak bisa ditempati. Tak hanya itu, gedung sekolah tersebut terlihat kumuh lantaran lantai keramik sebagian sudah pada pecah hingga keluar halaman sekolah. "Tak hanya kekurangan ruang kelas, meja kursi yang biasa digunakan untuk kegiatan belajar siswa pun keadaannya sudah pada reyot," ujar Kepala Sekolah SDN Ciputih, Sri Hartati. Diakuinya, dengan kondisi seperti ini memang jelas tidak nyaman untuk proses belajar mengajar. Pihak sekolah sudah mengajukan untuk perbaikan sekolah ke dinas pendidikan. Namun belum ada jawaban. "Dua lokal yang sudah mengalami kerusakan sudah kami ajukan tahun 2019, tapi belum juga direhab," ungkapnya. Sri Hartati menambahkan, sekolah juga tidak memilik halaman yang luas. Ketika kegiatan upacara bendera setiap Senin, terpaksa numpang di sekolah lain. "Mudah mudahan pemerintah bisa memikirkan memberikan fasilitas sekolah agar kegiatan belajar mengajar bisa berjalan baik," pintanya. Melalui pesan singkatnya, Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Bogor, Entis Sutisna berjanji akan menindaklanjuti keberadaan sekolah SDN Ciputih yang keadaannya sudah mengalami kerusakan. "Nanti akan kami tidak lanjuti melalui bagian sarpras," tukasnya. (ads/b/els)