METROPOLITAN - 150 Posyandu se-Kecamatan Ciampea mendapatkan bantuan dana hibah dari Pemerintah Provinsi (Pemprov )Jawa Barat. Bantuan ini dialokasikan untuk pembelian alat kesehatan. Kepala Bidang Pemberdayaan Masyrakat Kabupaten Bogor, Rini Ratna Ringsih mengatakan pembinaan dan asistensi dana hibah revitalisasi posyandu sangat penting guna mendukung kesehatan masyrakat di Kabupaten Bogor. Sebelum Pokja Posyandu mendapatkan dana hibah, mereka juga harus mengetahui penyusunan proposal dana hibah, termasuk peruntukannya. Sekadar diketahui, pada 2021, ada 4.898 Posyandu se -Kabupaten Bogor yang mendapatkan bantuan dana hibah dari Pemprov Jabar. Adapun alokasinya yakni untuk pembelian alat ukur tinggi anak, alat ukur panjang bayi, dan fasilitas kesehatan lainya sesuai dengan kebutuhan posyandu. "Satu posyandu mendapatkan bantuan senilai Rp. 1.750.000. Untuk di Kecamata Ciampea total yang mendapatkan bantuan Dana Hibah dari Pemprov Jabar ada 150 Posyandu, " ujar Rini usai mengelar sosialisi di aula Kecamatan Ciampea, kemarin. Rini menambahkan, posyandu merupakan ujung tombang kesehatan di masyrakat, sehingga saran pendukung kesehatan sangat penting. Untuk pemberdayaan kader posyandu, selama ini sudah ada dari alokasi dana yang di berikan selama setahu Rp 1.700 Ribu. Sedangkan pembanggunan Fisik posyandu dari Dana Desa (DD). "Kita berharap, dengan adanya bantuan dana hibah dari Pemprov Jabar bisa meningkatkan mutu kesehatan masyarakat," tukasnya. (ads/b/feb)