Senin, 22 Desember 2025

Kerupuk Asoy Cihud Tembus ke Banten

- Selasa, 20 April 2021 | 13:01 WIB

Meski jarang terdengar dan banyak produk jajanan kekinian, usaha pembuatan Kerupuk Asoy milik Rizki Hariansyah (35) ini tetap eksis. Dibantu dua karyawan, Kerupuk Asoy buatan tangan warga Kampung Sinagar, RT 02/06, Desa Cihideungudik (Cihud), Kecamatan Ciampea ini tembus hingga Provinsi Banten dan Tangerang. RIZKI menggeluti usaha pembuatan Kerupuk Asoy ini karena meneruskan warisan keluarga. Dalam pembuatan­nya, Rizki dibantu dua pe­kerja yang masing-masing tugasnya menjemur dan men­cetak kerupuk berdiameter 20 cm. ”Sehari saya bisa mem­buat 50 bal Kerupuk Asoy. Satu bal berisi 150 biji. Semua kerupuk dijual dengan harga Rp58.000,” ujar ayah dua anak ini. Untuk membuat Kerupuk Asoy, Rizki cukup menyedia­kan bahan sederhana. Di an­taranya sagu, tepung terigu dan bumbu penyedap. Setelah adonan kerupuk dibuat, baru dicetak menggunakan alat tradisional berukuran 20 cm. Setelah itu kerupuk dijemur menggunakan anyaman bambu hingga kering. Kerupuk Asoy yang sudah kering pun dikemas dalam bungkus plas­tik. ”Kerupuk ini sudah di­jual sampai Provinsi Banten dan Tangerang,” ujarnya. Rizki menuturkan, tak mu­dah mempertahankan wari­san keluarga. Apalagi di saat pandemi seperti saat ini. Ba­hkan, selama corona ia harus menelan pil pahit dengan merosotnya jumlah orderan hingga mencapai 50 persen. ”Selain Covid-19, cuaca sangat berpengaruh ke pro­duksi Kerupuk Asoy. Kita berharap pemerintah peka akan nasib para UMKM dan bisa lebih memberikan per­hatian khusus agar tidak gulung tikar,” pintanya. Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Cihideungudik, H Denyy, menuturkan, di wi­layahnya banyakpelaku UM­KM yang berjuang tetap ber­tahan. Kerupuk Asoy meru­pakan satu dari sekian ba­nyak. Ada pula bisnis rumahan yang terus dikembangkan desa. Di antaranya seperti Ranginang dan Seduhan Jahe Merah. Sedikitnya ada 20 UMKM yang masuk daftar pelaku bisnis khas Cihideun­gudik. ”Target kita ke depan, selain pengembangan desa wisata, pemulihan ekonomi yakni dengan menggeliatkan para pelaku UMKM agar tidak gulung tikar,” tukasnya. (ads/c/ feb/py)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X