Minggu, 21 Desember 2025

Peduli Lingkungan, Mahasiswa KKN Unida Bersama Warga Tanam 3.000 Pohon di Desa Sumurbatu Babakanmadang

- Selasa, 22 Agustus 2023 | 16:45 WIB
Mahasiswa Fisipkom Unida foto bersama warga Desa Sumurbatu sebelum melaksanakan aksi penanaman pohon. (Dok Unida)
Mahasiswa Fisipkom Unida foto bersama warga Desa Sumurbatu sebelum melaksanakan aksi penanaman pohon. (Dok Unida)

METROPOLITAN.ID - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Fakultas Ilmu Sosial, Ilmu Politik Dan Ilmu Komputer (Fisipkom) Universitas Djuanda (Unida), melaksanakan aksi penanaman 3.000 pohon pada Minggu, 20 Agustus 2023 di Kampung Selaeurih, Desa Sumurbatu, Kecamatan Babakanmadang Kabupaten Bogor.

Dibuka oleh Kepala Desa Sumurbatu Adi Nurhimat dan dihadiri oleh Bhabinkamtimbas, staf desa, tokoh masyarakat beserta warga Kampung Selaeurih.

Aksi penanaman pohon ini dilaksanakan atas dasar kesadaran mahasiswa KKN Unida beserta warga Desa Sumurbatu akan pentingnya menjaga lingkungan.

Baca Juga: Intan Fauzi Terima Keluhan Warga Depok Soal Pembangunan Tangki Raksasa

Saepul Hayat sebagai koordinator aksi, mengungkapkan bahwa aksi penanaman 3.000 pohon dilakukan atas keresahan bersama akan permasalahan lingkungan sehingga harusnya ada sebuah aksi yang dapat berdampak bagi masyarakat.

“Dampak dari krisis iklim sangat terasa sekali oleh masyarakat Desa saat ini. Kekeringan, polusi dan cuaca yang sulit di prediksi menjadikan para petani serta masyarakat desa mengalami kesulitan," kata Saepul.

Aksi penanaman 3.000 pohon ini, lanjut dia, salah satu bentuk kepedulian terhadap lingkungan khususnya di Desa Sumurbatu.

Baca Juga: Intan Fauzi Terima Keluhan Warga Depok Soal Pembangunan Tangki Raksasa

"Kita dari kelompok sembilan bekerja sama dengan pemerintah Desa dan Pusat Penyemaian Permanen Cimanggis untuk dapat melaksanakan aksi penanam pohon. Diharapkan dengan aksi penanaman ini warga Desa Sumurbatu semakin memiliki kesadaran yang lebih besar akan pentingnya menjaga lingkungan,” jelasnya.

Saepul juga menambahkan pada awalnya aksi penanaman pohon hanya berskala kecil saja.

Akan tetapi setelah berdiskusi dengan tokoh masyarakat Desa Sumurbatu aksi penanaman pohon bisa terealisasikan dengan jumlah pohon yang lebih banyak.

Baca Juga: Cerita Siti Maryam, Sosok Tak Kenal Batas Usia di Dunia Koperasi

“Pada mulanya kita hanya menanam sekitar 200 pohon saja di area Desa Sumurbatu, akan tetapi setelah berdiskusi banyak dengan tokoh masyarakat perihal rencana akan dibentuknya Kampung Ramah Lingkungan, akhirnya kita bersepakat untuk menanam pohon dengan jumlah yang lebih banyak,” ungkapnya.

Saepul menambahkan bahwa saat ini mahasiswa harus ikut andil dalam aksi nyata bersama dengan masyarakat.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X