Sarana perikanan di Desa Bendungan bakal dijadikan contoh untuk masyarakat desa lainnya. Pasalnya, sungai kecil dengan lebar 2 meter itu disulap masyarakat menjadi keramba budidaya ikan.
Menurut Abdul Kholik, saat ini sudah ada 25 orang yang membudidayakan ikan di lokasi tersebut. Dengan jenis ikan yang berbeda-beda, dari mulai nila sampai tawes. ”Sekarang sudah 25 orang ikut memelihara ikan di sungai ini, masing - masing dengan lebar 2 meter dan panjang 3 meter dan semuanya adalah masyarakat,” ungkapnya kepada Metropolitan.
Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan Kabupaten Bogor Siti Farikah beserta rombongan kemarin meninjau lokasi tersebut. Menurutnya hal itu adalah suatu keberhasilan bagi masyarakat Bendungan dan diharapkan dapat ditiru desa lainnya. ”Awalnya Dinas Perikanan hanya memberikan bantuan bibit 50 kilo saja, tapi saat ini sudah berkembang,”jelasnya.
Dia juga mengatakan bahwa perikanan air Bendungan merupakan kesatuan beberapa kegiatan. Dari mulai pelestarian lingkungan, kebersihan, sampai budidaya perikanan. ”Jadi semuanya bermanfaat, dari mulai kebersihan sampai budidaya,” pungkasnya.
(ash/b/suf/mg2)