Senin, 22 Desember 2025

Bahan Material Pengaspalan Disoal

- Kamis, 9 Maret 2017 | 08:59 WIB

CIGOMBONG - Banyaknya jalan rusak di wilayah Cigombong dan se­kitarnya mendapat sorotan dari ber­bagai kalangan, dari mulai masyara­kat sampai Lembaga Swadaya Ma­syarakat (LSM). Mereka umumnya prihatin dengan kondisi jalan-jalan milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor yang keberadaannya tidak terawat.

Banyaknya pengendara yang mengeluhkan jalanan rusak memang tidak terdengar para pemangku ke­bijakan. Rusaknya jalan kebanyakan seolah dibiarkan. ”Jalanan rusak be­gini tapi dari dulu tidak pernah dip­erbaiki,” ungkap pengemudi ojek Didin yang setiap hari melintasi ruas Cigombong–Cisalada.

Menurut Ketua LSM Garda Republik Indra Surkana, rusaknya jalan-jalan tersebut tidak terlepas dari tanggung jawab Pemkab Bogor yang terkesan lalai dalam pengawasan kinerja dinas yang berwenang. ”Kegiatan pemeli­haraan jalan dan jembatan terkesan dibiarkan, akhirnya jalan memang cepat rusak,” ungkapnya.

Pemeliharaan jalan dan jembatan, lanjut dia, diduga tidak memenuhi standar pekerjaan. Seharusnya kua­litas bahan yang digunakan untuk pemeliharaan jalan dilab terlebih dahulu. ”Yang jadi pertanyaan seka­rang adalah, apakah lab milik dinas itu bekerja atau tidak,” sesalnya.

Dia juga memaparkan, selama ini bahan yang akan dilab diantarkan. Se­harusnya lab datang dan memeriksa langsung bahan yang akan dipakai ke lokasi. ”Kalau bahan diantarkan untuk dilab, bisa saja ngambil dari mana saja,” paparnya.

(ash/b/suf/dit)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

PTPN 1 Regional 2 Pasang 6 Plang di Lahan Ilegal Puncak

Jumat, 13 September 2024 | 18:48 WIB
X