Ratusan kader Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor mendapatkan ’wejangan’ langsung sebagai tindak lanjut pembinaan para kader PKK se-Kabupaten Bogor di Aula Kantor Kecamatan Cijeruk, kemarin.
SALAH satunya adalah program Dasawisma yang saat ini sedang digalakkan. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris Camat Cijeruk Isra Purnama bahwa pembinaan kader PKK merupakan program yang saat ini harus dilakukan terus-menerus. Para kader PKK harus bisa membina sedikitnya 10 sampai 20 ibu rumah tangga dalam satu kelompok.
“Tujuannya mempermudah kader PKK dalam penyampaian kepada ibu rumah tangga. Program Pemerintah Daerah ataupun pusat bisa langsung tersampaikan kepada ibu rumah tangga di wilayah masing-masing,” jelasnya kepada Metropolitan. Dasawisma ini, lanjut dia, fungsinya untuk pembinaan kepada warga mengenai kesehatan, pendidikan hingga kesejahteraan rumah tangga. Tak hanya itu, para kader PKK yang menjadi pioner di masyarakat, harus bisa membimbing kelompok ibu rumah tangga yang telah dibentuk. Dengan cara didampingi untuk setiap kegiatan yang berkaitan dengan ibu rumah tangga. “Para kader harus siap mendampingi kelompok-kelompok tersebut untuk bisa mandiri dan menggelar kegiatan sendiri,” katanya lagi.
Di tempat yang sama, Kepala Seksi (Kasi) Kesejahteraan Masyarakat (Kesra) Kecamatan Cijeruk Ipah Latipah memaparkan, ke depan dasawisma ini dapat menyentuh langsung warga terkait program pemerintah. Kader PKK yang telah diberikan amanat ilmu dan pengetahuan mengenai pembinaan ibu rumah tangga, harus bisa memberikan manfaat yang baik di tengah–tengah masyarakat. “PKK punya peran penting untuk kemajuan perempuan di daerah masing-masing. Amanat ilmu yang diberikan pada pelatihan dan pembinaan hari ini (kemarin, red) harus diterapkan di lingkungan masing-masing,” tutupnya.
(nto/b/suf/dit)
