Senin, 22 Desember 2025

Pencurian Air Marak di Kawasan Puncak

- Senin, 11 Desember 2017 | 10:40 WIB

-

Cisarua - Puncak sebagai daerah wisata,banyak berdiri hotel dan villa yang bersifat komersil. Tentunya dengan semakin tinggi kunjungan wisatawan,maka penggunaan airpun akan semakin meningkat.

Untuk memenuhi kebutuhan air,hotel dan villa biasanya membuat sumur artesis atau sumur bor. Sebab apabila hanya mengandalkan sumur atau air permukaan, maka kecil kemungkinan kebutuhannya dapat terpenuhi.

Dari data eks Dinas ESDM Kabupaten Bogor, hanya terdata beberapa hotel dan Villa saja yang membayar pajak air. Padahal ratusan villa dan puluhan hotel berdiri di kawasan pariwisata tersebut.

Kendati demikian,tidak seluruhnya hotel menggunakan sumur artesis,ada beberapa yang menggunakan jasa Badan Usaha Milik Desa ( Bumdes). Seperti di Hotel Pesona Alam. Manager Hotel Pesona Alam Akbar, air selama ini disuply oleh Bumdes Cibeureum,yang menggunakan pipanisasi,untuk mengalirkan air dari gunung ke masyarakat. "Kami selama ini memakai jasa Bumdes untuk kebutuhan air,dan tentunya bayarnya juga keBumdes,"Jelas dia.

Selain untuk kebutuhan mandi dan mencuci, air di kawasan Puncak juga ada yang dipergunakan untuk memproduksi Air Minum Dalam Kemasan (AMDK). Seperti di Hotel Seruni, para pengunjung yang menginap di hotel disediakan air dalam kemasan produksi Hotel Seruni. "Meski dalam kemasan,produk ini tidak dijual dipasaran,hanya untuk konsumsi tamu hotel saja," jelas manager Hotel Seruni Beny belum lama ini.

(ash/b/suf)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Tags

Terkini

PTPN 1 Regional 2 Pasang 6 Plang di Lahan Ilegal Puncak

Jumat, 13 September 2024 | 18:48 WIB
X