CIJERUk- Yayasan Mandiri Berkah yang terletak di Kampung Cibadak Rt02/01, Desa Cijeruk, Kabupaten Bogor diduga telah memalsukan tanda tangan beberapa warga, Ketua RW dan Kepala Desa untuk menyiasati izin pendirian pembangunan sekolah.
Salah seorang warga yang tanda tangannya diduga dipalsukan mengungkapkan, selama ini dirinya tidak pernah merasa menanda tangan mengenai surat izin lingkungan untuk pendirian sekolah tersebut.
"Saya tidak pernah menanda tangani surat ijin itu, tapi kenapa ko ada tanda tangan saya, kan bingung kalau begini mah, " ungkap seorang warga yang namanya enggan dikorankan. Bahkan, bukan hanya warga saja tanda tangan ketua RW berikut stempelnya diduga ikut dipalsukan.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Desa Cijeruk Ade Tamsuri membenarkan jika telah terjadi dugaan pemalsuan tandatangan yang dilakukan pihak Yayasan Mandiri Berkah.
"Ya memang ada masalah seperti itu dan kami telah berupaya untuk meluruskannya antara warga dan pihak sekolah. Tapi, sayang sampai saat ini upaya memediasinya belum tercapai, " ujarnya.Dia mengakui, selain tanda tangan warga dan ketua RW setempat yang dipalsukan, tanda tangan dirinya sebagai kades bersama stempel desa turut dipalsukan juga.
"Namun, untuk masalah satu yang menyangkut dengan saya atau Pemerintahan Desa, secara pribadi saya sudah maafkan, sebab pada waktu itu pihak sekolah didampingi dari salah seorang staf kecamatan datang meminta maaf, " katanya lagi.
Ia menambahkan, meski pihak pemdes maupun pribadinya sudah memaafkan. "Ini kan secara pribadi, kalau misalkan untuk proses hukumnya kan bukan kewenangan saya," terangnya.
(nto/b/suf)
