Camat Cijeruk Hidayat Saputra Dinata mengatakan, dalam penangan bencana yang terjadi di Kampung Maseng dirasakan kurang maksimal, karena tidak adanya posko dapur umum, pusat informasi bagi media, dan posko bantuan bencana. Ia merasa prihatin dengan tidak adanya dapur umum sehingga para relawan harus membeli sendiri konsumsi.
"Penanganan cukup bagus, namun bagi saya ada yang kurang yaitu tidak adanya dapur umum,” ujar Hidayat saat ditemui Metropolitan, kemarin.
Oleh karena itu, pihak kecamatan langsug melakukan simulasi dapur umum demi mencegah kejadian penangan pasca longsor beberapa waktu lalu. Dengan simulasi tersebut, sambung dia, kedepan penanganan korban bencana dapat ditangani dengan cepat dan teratur, sehingga segala informasi dan bantuan dapat terdata di satu tempat.
“Informasi korban awalnya saja sudah simpang siur, karena menanyakan bukan ke satu pihak tetapi ke beberapa orang,” bebernya
Ia meminta, adanya bantuan berupa tenda untuk pemerintah kecamatan, terlebih Kecamatan Cijeruk merupakan daerah yang rawan longsor.
“Kalau punya tenda kan, para relawan untuk makan saja tidak harus beli sendiri,” cetusnya.
(nto/b/yok)