CIAWI - Entah apa penyebabnya,warga kecamatan Cisarua dan Megamendung tidak begitu minat berobat ke Rumah sakit umum daerah (RSUD) Ciawi.Mereka lebih memilih berobat ke RSUD Cimacan - Kabupaten Cianjur.Padahal milyaran rupiah digelontorkan oleh Pemerintah Kabupaten Bogor untuk membangun dan memberikan fasilitas kesehatan ke RSUD Ciawi.
Bukan hanya warga Kecamatan Cisarua dan Megamendung yang enggan berobat ke RSUD Ciawi,masyarakat Kecamatan Cijeruk,Cigombong dan Caringin juga terkadang lebih memilih berobat atau dirawat di RSUD Sekarwangi Kabupaten Sukabumi,walaupun jarak tempuh lebih jauh.
"Kalau di RSUD Cimacan pelayanannya tidak berbelit - belit,begitu pasien datang biasanya langsung dilayani," ungkap Opik warga Cisarua. Hal senada juga dikatakan Deni warga Cigombong,menurutnya,pelayanan di RSUD Sekarwangi tidak pernah beralasan kamar penuh. "Saya pernah bawa ayah saya ke Ciawi,alasannya kamar penuh,tapi kalau di Sekarwangi,pasien langsung ditangani," jelas dia.
Dari keterangan warga Ciawi Uka,banyak para pengunjung RSUD Ciawi yang kecewa, salah satunya tempat parkir mobil yang selalu overload. Bukan karena banyak mobil yang masuk tapi karena lahan parkirnya yang tidak memadai,"Banyak para pengunjung yang akhirnya memarkir kendaraan dibadan jalan depan Rumah sakit,sehingga terkadang mengganggu arus lalu lintas,"Paparnya.
Dia juga mengatakan,sempat merasa heran dengan kegiatan pembangunan RSUD Ciawi yang tidak pernah berhenti. Tapi anehnya kenapa tidak memikirkan lahan parkir. "Padahal bisa saja dibuat basement unyuk lahan parkir,apa tidak krpikiran sama pengelolanya," tanya dia.
(ash/b/suf)